TEMPO.CO, Jakarta - Pada ajang Piala Dunia 2014 yang digelar di Brasil, tim tuan rumah harus rela terhenti pada babak semifinal setelah dibantai Jerman dengan skor 7-1. Tak sampai di situ, skuad berjulukan Selecao itu juga harus rela dibantai 3-0 kala bertanding kontra Belanda pada laga perebutan peringkat ketiga.
Baca: Piala Dunia 2018: Punya Ronaldo, Portugal Tak Merasa Jadi Favorit
Diduga, kegagalan Brasil dalam ajang Piala Dunia kala itu disebabkan oleh absennya Neymar yang mengalami cedera setelah melakoni laga perempat final kontra Kolombia.
Karena itu, legenda sepak bola Brasil, Pele, mendorong agar Neymar bisa menebus dosa atas kegagalan Selecao dalam Piala Dunia empat tahun lalu dengan menampilkan performa yang terbaik di Piala Dunia 2018 yang bakal digelar di Rusia mulai 14 Juni mendatang.
"Dia (Neymar) masih memiliki kesempatan kedua, karena apa yang terjadi di Brasil empat tahun lalu adalah sebuah bencana," ujar Pele kepada Omnisport, Senin, 16 April 2018.
Kini, Neymar tengah menjalani pemulihan dari cedera keretakan pada tulang telapak kaki yang dideritanya sejak Maret kemarin. Karena cederanya itu, Neymar pun harus melewatkan dua laga persiapan Piala Dunia 2018, masing-masing melawan Rusia dan Jerman, yang digelar akhir Maret kemarin.
Meski begitu, Pele berharap cedera Neymar bisa lekas pulih. Supaya dia bisa membela Brasil di Piala Dunia nanti.
"Di Piala Dunia terakhir di Brasil, dia cedera, dan Brasil kalah. Saya pikir ini adalah waktu yang tepat bagi Neymar untuk melakukan pemulihan. Saya pikir dia pemain yang sangat baik," ujar Pele. "Mari kita lihat, apakah dia bisa membantu Brasil memenangi Piala Dunia."
Baca: Piala Dunia 2018: Cedera, Batshuayi Terancam Tak Bisa Bela Belgia
Neymar menjadi bagian dari timnas senior Brasil sejak 2010, kala ia masih berusia 18 tahun. Bersama Selecao, pemain yang kini membela klub Paris Saint-Germain itu telah melakoni 83 laga dengan total raihan 54 gol.
OMNISPORT | SOCCERWAY
