TEMPO.CO, Jakarta - Inggris, negeri tempat lahirnya sepak bola, mencoba bangkit dari rangkaian keterpurukan tim nasionalnya menjelang perhelatan Piala Dunia 2018 di Rusia, Juni mendatang.
Baca: Piala Dunia 2018: Mendadak Ganti Pelatih, Persiapan Jepang ...
Kekalahan memalukan dari tim debutan Islandia di Piala Eropa 2016 hanyalah deretan kecil dari rangkaian kegagalan Inggris dalam kancah turnamen sepakbola bergengsi di dunia.
Sejak menjadi juara di tanah sendiri tahun 1966, Inggris tak mampu bicara banyak baik di Piala Dunia maupun Piala Eropa. Hal itu misalnya terlihat pada 1990, 1998, dan 2006.
Akibat dari setumpuk catatan kelam tersebut, publik sepak bola dalam negeri bersikap pesimistis dan ragu. Mereka tak yakin Inggris dalam Piala Dunia 2018 di Rusia.
Meski demikian, persiapan matang tetap dilakukan oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) guna mendongkrak prestasi tim nasional. Hal itu mulai dari pergantian pelatih, seleksi pemain tim nasional, sampai pada pola permainan.
Langkah pertama dilakukan FA adalah penunjukan Gareth Southgate, mantan pemain nasional Inggris, sebagai pelatih. Southgate sebelumnya melatih tim nasional Inggris di bawah usia 16 tahun.
Setelah ditunjuk menjadi pelatih, Southgate melakukan perombakan kunci dalam komposisi pemain dan formasi yang digunakan.
Langkah pertama Southgate yang dinilai publik cukup berani adalah menempatkan Wayne Rooney sebagai pemain cadangan dan memilih opsi formasi tiga pemain belakang.
Di posisi kiper, Joe Hart digantikan dengan Jordan Pickford dan Jack Butland. Di posisi pemain belakang, nama-nama seperti Kieran Trippier, Ashley Young, John Stones, dan Harry Maguire masuk dalam opsi Southgate.
Di barisan tengah, Southgate mempercayakan pilihannya pada pemain-pemain yang dinilai lebih mengutamakan kerja sama tim. Mereka misalnya adalah Jordan Henderson, Eric Dier, Jake Livermore, dan Lewis Cook.
Sedangkan Jack Wilshere disiapkan menggantikan posisi Alex Oxlade Chamberlain dan Adam Lallana yang masih cedera.
Pada barisan depan, Harry Kane rencananya diplot sebagai pemain starter dengan tandem Raheem Sterling. Pelapisnya adalah Jamie Vardy, Marcus Rashford, Jesse Lingard dan Ruben Loftus Cheek.
Baca: Piala Dunia 2018: Ajang Perpisahan Generasi Emas Spanyol
Inggris memulai debutnya di Piala Dunia 2018 melawan Tunisia di Volgograd, Rusia, 18 Juni 2018.
AP NEWS |WASHINGTON POST| BBC SPORT| ZIKRIL HAKIM BADRI