TEMPO.CO, Jakarta - Marcus Rashford senang dengan pelatih Gareth Southgate yang telah membuat permainan Timnas Inggris di Piala Dunia 2018 akan menjadi lebih bebas. Kerja samanya dengan Jesse Lingard, Dele Alli, dan Raheem Sterling untuk mengalirkan serangan kepada Harry Kane dinilainya menjadikan Inggris punya peluang menghapus kegagalan masa lalu.
Baca: Piala Dunia 2018: Mimpi Diego Godin Mengangkat Trofi
“Dia membawa sejumlah besar kebebasan saat bermain, terutama untuk pemain depan,” kata Rashford kepada majalah Inside United. “Jadi kami mengetahui apa yang akan dilakukan di lapangan dan peran yang akan kita mainkan.”
Sedangkan sebagian warga negara Inggris belum sepenuhnya suka dengan racikan Southgate karena hanya membuat pemainnya mencetak empat gol dalam enam pertandingan terakhir.
“Tapi, itu sangat menyenangkan bermain di bawah arahannya dan kami berharap sukses dalam Piala Dunia di Rusia,” kata pemain kelahiran Wythenshawe 20 tahun lalu itu.
Penampilan terakhir Inggris di kejuaraan internasional adalah pada Piala Eropa atau Euro 2016 di Prancis. Inggris disingkirkan Islandia dengan skor 2-1.
Baca: Piala Dunia 2018: Prediksi 23 Pemain Inggris, Dinilai Medioker
Ada kegembiraan dengan wajah baru di Timnas Inggris. Namun, Rashford tidak bermimpi terlalu tinggi tentang kemenangan Piala Dunia di Rusia. "Saya tidak suka berpikir terlalu jauh ke depan karena ada banyak pertandingan sebelumnya. Semoga kami sampai ke tahap itu," katanya.
SOCCERWAY l FOURFOURTWO l AOL l MUH. BASKHORO W.D.
