TEMPO.CO, Samara - Kapten Inggris Harry Kane meyakini bahwa persaudaraan di antara pemain timnas Inggris di ajang Piala Dunia 2018 sudah semakin kuat. Kekuatan itu pula yang akan menjadi andalan saat melawan Swedia di babak perempat final Sabtu malam nanti, untuk menembus semifinal pertama kalinya sejak 1990 silam.
"Kami sudah seperti keluarga, sungguh," ujar Kane, Jumat, 6 April 2018. "Kami menghabiskan banyak waktu bersama. Hubungan kami berjalan dengan baik satu sama lain. Dan hal ini membuat tim kami menjadi semakin kuat."
Sebelum berhasil melangkah ke babak perempat final kali ini, timnas Inggris harus melakoni laga yang menegangkan kontra Kolombia di babak 16 besar kemarin. Sempat unggul 1-0, skuad Inggris harus rela untuk menelan hasil imbang usai bek Kolombia, Yerry Mina, berhasil menjebol gawang Jordan Pickford di penghujung laga. Petarungan pun harus dilanjutkan dengan adu penalti yang menegangkan, yang berhasil dimenangkan oleh skuad The Three Lions.
Kane menyebut, pertandingan menegangkan itu kian memperkuat semangat tim untuk bisa tampil lebih baik di laga selanjutnya. Para skuad asuhan Gareth Southgate itu mengaku bangga saat bisa melihat raut wajah para fan Inggris yang bergembira atas kemenangan itu.
"Kami telah bekerja keras untuk bisa meraih prestasi itu, dan hal tersebut membuat kami merasa lebih bangga," ujar Kane. "Saya telah menganggap rekan satu tim saya sebagai saudara, dan mereka pun juga begitu."
Selain berhasil membawa timnas Inggris ke babak perempat final, Kane juga berpotensi untuk meraih prestasi pribadi dengan memboyong gelar Sepatu Emas di ajang Piala Dunia kali ini. Pemain Tottenham Hotspur tersebut kini tengah berada pada posisi puncak pencetak gol terbanyak di turnamen itu dengan total raihan enam gol.
Meski begitu, Harry Kane mengaku tidak ingin memikirkan hal tersebut. "Tugas saya adalah untuk membantu tim sesuai dengan kemampuan saya. Baik itu dengan bola maupun tanpa bola. Baik itu mencetak gol atau menciptakan assist," kata dia. "Saya harap, saya bisa terus mencetak gol. Itu akan menjadi hal yang luar biasa, tapi fokus utama saya adalah untuk membantu tim," ujar penyerang berusia 24 tahun itu.
THE TELEGRAPH | REUTERS