Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Piala Dunia 2018: Umtiti, Thuram, dan Nasionalisme Prancis

Reporter

Editor

Hari Prasetyo

image-gnews
Pemain baru Barcelona, Samuel Umtiti. (Express.co.uk)
Pemain baru Barcelona, Samuel Umtiti. (Express.co.uk)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tandukan Samuel Umtiti menyambut tendangan penjuru Antoine Griezmann pada menit ke-51 membobol gawang Belgia pada semifinal Piala Dunia 2018 d Stadion Saint Petersburg dinihari tadi, Rabu 11 Juli. Prancis pun lolos ke final dengan kemenangan tipis 1-0.

Baca: Hasil Piala Dunia 2018: Tekuk Belgia 1-0, Prancis Lolos ke Final

Umtiti adalah pemain Prancis keturunan Kamerun. Bek tengah berusia 24 tahun ini bergabung di klub Barcelona sejak 2016 setelah meninggalkan Olympiqe Lyon.

Baca: Prancis Lolos ke Final Piala Dunia 2018, Deschamps: Luar Biasa

“Kami telah menunjukkan karakter dan mentalitas kami. Ini adalah pertandingan yang sangat keras buat kami malam ini,” kata Pelatih Prancis, Didier Deschamps. Ia juga membawa Les Bleus ini menembus final Euro 2016. Sebagai pemain, Dechamps menjadi kapten Prancis ketika memenangi Piala Dunia 1998.

Baca: Samuel Umtiti Pahlawan Prancis di Semifinal Piala Dunia 2018

Deschamps tentu akan mengingat pada sosok penentu kemenangan di Saint Petersburg 2018 ini, Umtiti.

Sosoknya mengingatkan kepada rekan Deschamps di lapangan ketika berhadapan dengan Kroasia pada semifinal Piala Dunia 1998, Lilian Thuram.

Dua puluh tahun lalu, Thuram menjadi penentu kemenangan 2-1 Prancis melawan Davor Suker, Slaven Bilic, dan kawan-kawan dari Krosia pada semifinal Piala Dunia di Prancis. Bek tengah berkulit berwarna itu memborong dua gol.

Thuram lahir di Pointe-a-Pire, Guadeloupe, di kawasan Karibia. Ia juga mengakhiri kariernya di klub di Barcelona, tempat Umtiti bergabung sekarang.

Thuram ikut andil bersalah atas gol yang dicetak Davor Suker ke gawang Fabian Barthez. Tapi, bek serbabisa itu kemudian menebus kesalahannya dengan mencetak dua gol sekaligus. Padahal, sebelumnya ia jarang mencetak gol.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Umtiti pun jarang mencetak gol selama membela Prancis. Namun, ia dan Thuram menghadirkan diri pada saat yang tepat untuk Prancis. Deschamps tentunya menyadari pentingnya aksi Umtiti dan Thuram tak hanya untuk tim mereka, tapi juga buat kesatuan Prancis.

Persoalan yang menjadi ancaman bagi keberagaman etnis warga Prancis menjelang dan selama Piala Dunia 1998 –yang juga dipicu saat itu dengan naiknya pamor partai politik sayap kanan, Front Nasional- masih belum sepenuhnya pupus sampai sekarang.

Sukses Thuram, Zinedine Zidane, Marcel Desailly, David Trezequet, dan pemain berdarah imigran lainnya  mendampingi Deschamp cs untuk menembus final Piala Dunia 1998 dan menjuarainya dengan mengalahkan  Brasil pada final telah ikut menyelamatkan kelangsungan keberagaman etnis dan multikultur di Prancis.

Dua puluh tahun adalah “orang asli” Prancis, Aime Jacquet, yang memimpin pasukan multiras di skuad Les Bleus ini sebagai pelatih dan sukses mempersatukan negerinya di Piala Dunia 1998.

Sekarang posisi Jacquet itu dipegang Deschamps yang memimpin Umtiti, Paul Pogba, Kylian Mbappe, Ngolo Kante, dan pemain keturunan imigran lainnya bersanding dengan Olivier Giroud, Antoine Griezmann, dan para pemain berdarah Eropa lainnya di tim Prancis.

Bayangan tim sepak bola Prancis akan menyatukan kembali atau meneguhkan persatuan nasional mereka -dengan latar keberagaman tersebut- sudah menunjukkan isyaratnya di Champs-Elysees, Paris, setelah pertandingan semifinal itu.

Ribuan warga Prancis dari berbagai etnis dan warna kulit memenuhi kawasan terkenal di ibukota negara mereka untuk merayakan sukses Umtiti cs.

Baca: Belgia Gagal ke Final Piala Dunia, Apa Dalih Roberto Martinez?

“Tidak ada yang percaya sebelumnya hal itu bakal terjadi pada awal Piala Dunia 2018. Tapi, tim ini benar-benar menunjukkan sesuatu hal yang berbeda dalam beberapa pekan terakhir,” kata Gilles Rove, 41, di Belleville, Paris.

REUTERS | ESPN

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Targetkan Raih Posisi Ketiga Piala Dunia U-17 2023, Pelatih Mali: Kami Ingin Pulang dengan Medali

8 jam lalu

Pelatih Timnas Mali Soumaila Coulibaly. ANTARA/Mohammad Ayudha
Targetkan Raih Posisi Ketiga Piala Dunia U-17 2023, Pelatih Mali: Kami Ingin Pulang dengan Medali

Pelatih timnas Mali U-17 Soumaila Coulibaly mengatakan kekalahan dari Prancis di semifinal Piala Dunia U-17 2023 adalah takdir Tuhan.


Kapal Perang Prancis Jadi Rumah Sakit, Rawat Anak-Anak Gaza yang Terluka

23 jam lalu

Kapal perang Prancis, Dixmude. Wikipedia
Kapal Perang Prancis Jadi Rumah Sakit, Rawat Anak-Anak Gaza yang Terluka

Kapal perang Prancis di Mesir yang diubah menjadi rumah sakit akan dapat menerima pasien anak-anak Gaza mulai pekan ini.


Piala Dunia U-17 2023: Gelandang Prancis Nolan Ferro Kagumi Gaya Bermain Paul Pogba dan Sergio Busquets

1 hari lalu

Pesepak bola Timnas Prancis Nolan Ferro (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Timnas Amerika Serikat Cruz Medina (kanan) dalam laga penyisihan Grup E Piala Dunia U-17 di Jakarta International Stadium, Jakarta, Sabtu 18 November 2023. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Piala Dunia U-17 2023: Gelandang Prancis Nolan Ferro Kagumi Gaya Bermain Paul Pogba dan Sergio Busquets

Nolan Ferro selalu tampil di semua pertandingan Prancis di Piala Dunia U-17 2023, mulai fase grup hingga perempat final.


Mengenal Transplantasi Wajah yang Pertama Kali Sukses Dilakukan di Prancis pada 2005

2 hari lalu

Transplantasi wajah di Vall d'Hebron Hospital di Barcelona, Spanyol, Jumat (23/4). AP Photo/Vall d'Hebron Hospital, TVE, via APTN
Mengenal Transplantasi Wajah yang Pertama Kali Sukses Dilakukan di Prancis pada 2005

Penerimanya adalah seorang wanita Prancis berusia 38 tahun yang dianiaya seekor anjing. Lantas apakah transplantasi wajah itu?


6 Pelajar Prancis Diadili, Dituduh Terlibat dalam Serangan pada Guru yang Tunjukkan Kartun Nabi

2 hari lalu

Ratusan orang mengikuti pawai untuk menghormati Samuel Paty, di jalanan pinggiran kota Paris di Conflans-Sainte-Honorine, Prancis, Selasa, 20 Oktober 2020. Penggunaan karikatur yang pernah diterbitkan oleh majalah satir Charlie Hebdo tersebut diprotes oleh para wali murid beragama Islam, yang akhirnya diperbincangkan di sejumlah komunitas Muslim di Paris, dan berbuntut aksi mengerikan terhadap guru itu.  REUTERS/Lucien Libert
6 Pelajar Prancis Diadili, Dituduh Terlibat dalam Serangan pada Guru yang Tunjukkan Kartun Nabi

Enam pelajar Prancis diadili dengan tuduhan terlibat dalam serangan yang menewaskan guru Samuel Paty, yang menunjukkan kartun Nabi di kelas.


Hasil Piala Dunia U-17 2023: Kalahkan Uzbekistan 1-0, Prancis Lolos ke Semifinal

4 hari lalu

Prancis vs Uzbekistan di Stadion Manahan, Surakarta, 25 November 2023. Doc. LOC WCU17/NFL
Hasil Piala Dunia U-17 2023: Kalahkan Uzbekistan 1-0, Prancis Lolos ke Semifinal

Timnas U-17 Prancis menguasai jalannya pertandingan perempat final Piala Dunia U-17 2023.


Hadapi Uzbekistan di Perempat Final Piala Dunia U-17 Sabtu Sore Ini, Prancis Ingin Menang Tanpa Adu Penalti

4 hari lalu

Pesepak bola Timnas Prancis U-17, Mathis Amougou bersama rekan setimnya melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Timnas Korea Selatan U-17 pada pertandingan Grup E Piala Dunia U-17 2023 di Jakarta Intenational Stadium (JIS), Jakarta, Rabu, 15 November 2023. Gol tunggal Mathis Amougou membawa skuad muda Les Blues menang atas Timnas Korea Selatan U-17. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Hadapi Uzbekistan di Perempat Final Piala Dunia U-17 Sabtu Sore Ini, Prancis Ingin Menang Tanpa Adu Penalti

Timnas U-17 Prancis sudah menganalisis peta kekuatan Uzbekistan selama tampil di Piala Dunia U-17 2023.


5 Negara Alami Wabah Kutu Busuk, Indonesia Harus Waspada

5 hari lalu

Kutu busuk terlihat di lapisan tempat tidur sofa, di L'Hay-les-Roses, dekat Paris, Prancis, 29 September 2023. REUTERS/Stephanie Lecocq
5 Negara Alami Wabah Kutu Busuk, Indonesia Harus Waspada

Wabah kutu busuk telah menyerang banyak negara bahkan sudah sampai ke Singapura. Indonesia harus waspada.


10 Negara dengan Militer Terkuat di Eropa 2023, Inggris Jadi Jawara

6 hari lalu

Rekrutan militer Ukraina mengambil posisi saat simulasi perang perkotaan, ketika dilatih oleh tentara Inggris dan Lituania, di sebuah pangkalan militer di tenggara Inggris, 24 Februari 2023. REUTERS/Henry Nicholls
10 Negara dengan Militer Terkuat di Eropa 2023, Inggris Jadi Jawara

Daftar negara dengan militer terkuat di Eropa 2023, yaitu Inggris, Prancis, Italia, Ukraina


Pedagang Kaki Lima di Paris Disebut Jual Makanan yang Disimpan di Selokan

6 hari lalu

Menara Eiffel terlihat di Paris, Prancis, pada 18 Juni 2020. Langkah-langkah sanitasi diterapkan guna memastikan keamanan para wisatawan menjelang pembukaan kembali Menara Eiffel pada 25 Juni 2020 mendatang. (Xinhua/Gao Jing)
Pedagang Kaki Lima di Paris Disebut Jual Makanan yang Disimpan di Selokan

Banyak pedagang kaki lima di Paris tidak berdokumen dan dieksploitasi oleh organisasi kriminal, menimbulkan persaingan tidak sehat.