Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Piala Dunia 2018, Modric: Media dan Pakar Inggris Meremehkan Kami

Reporter

Editor

Hari Prasetyo

image-gnews
Gelandang Kroasia, Luka Modric, melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Argentina dalam pertandingan Grup D Piala Dunia 2018 di Nizhny Novgorod Stadium, Nizhny Novgorod, Rusia, 21 Juni 2018. Luca Modric berhasil membawa timnya melaju ke semifinal yang akan melawan Inggris pada 12 Juli. REUTERS/Carlos Barria
Gelandang Kroasia, Luka Modric, melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Argentina dalam pertandingan Grup D Piala Dunia 2018 di Nizhny Novgorod Stadium, Nizhny Novgorod, Rusia, 21 Juni 2018. Luca Modric berhasil membawa timnya melaju ke semifinal yang akan melawan Inggris pada 12 Juli. REUTERS/Carlos Barria
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Luka Modric menuduh wartawan dan pakar sepak bola Inggris menunjukkan rasa kurang hormat kepada pemain Kroasia pada semifinal Piala Dunia 2018. Hal itu mereka pakai sebagai motivasi untuk mengalahkan Inggris.

Baca: Piala Dunia 2018: Inggris Tersingkir, Ini Kata Mourinho

Kroasia mengalahkan Inggris 2-1 melalui babak perpanjangan waktu di Stadion Luzhniki, Moskwa, Kamis dinihari tadi, 12 Juli 2018.

Baca: Piala Dunia 2018: Hasil Semifinal, Jadwal Final, Top Skor

Bek Kieran Trippier membawa Inggris unggul lebih dulu ketika pertandingan baru berjalan lima menit. Penyerang Ivan Perisic menyamakan kedudukan Kroasia pada menit ke-68. Dalam perpanjangan waktu, ujung tombak Mario Mandzukic menentukan kemenangan Kroasia menit ke-109.

Baca: Presiden Kroasia Terus Membetot Perhatian di Piala Dunia 2018

Sebelum pertandingan tersebut, Modric mengatakan mereka menyimak prediksi media dan pakar sepak bola Inggris yang memprediksi tim asuhan pelatih Gareth Southgate itu akan menang mudah melawan Kroasia.

“Orang-orang bicara. Para wartawan Inggris, pakar-pakar dari televisi,” kata kapten Kroasia, Modric, kepada ITV.

 “Mereka meremehkan Kroasia malam ini dan itu adalah kesalahan besar,” Modric melanjutkan.

“Semua pernyataan mereka kami baca, resapi, dan kami bilang: ‘Oke, hari ini kita akan melihat siapa yang akan kelelahan.’”

“Mereka seharusnya lebih rendah hati dan lebih banyak menghormati lawannya,” Modric menegaskan.

“Kami sudah menunjukkan lagi bahwa kami tidak kelelahan. Kami sudah mendominasi pertandingan secara mental dan fisik,” Modric menambahkan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kapten Kroasia dan pemain gelandang andalan Real Madrid itu mengatakan mereka seharusnya sudah bisa memastikan kemenangan sebelum babak perpanjangan waktu.

“Ini adalah prestasi yang menakjubkan buat kami. Ini adalah satu mimpi yang menjadi kenyataan setelah menjalani sebuah periode waktu yang lama. Kami masuk final dan ini adalah sukses besar dalam sejarah Kroasia. Kami bangga,” kata Modric.

Ivan Perisic, yang menggagalkan gol kemenangan Kieran Trippier, mengatakan mereka menjalani pertandingan sulit dan memuji perjuangan rekan-rekannya.

Pasalnya, mereka memenangi pertarungan pada babak knockout atau babak sistem gugur melalui perpanjangan waktu untuk ketiga kali secara beruntun.

“Kami sadar betapa pentingnya semifinal ini untuk negara kecil seperti Kroasia,” kata Perisic. “ Kami start dengan lambat. Tapi, kami menunjukkan karakter kami dan kembali dari posisi ketinggalan seperti yang kami alami pada pertandingan sebelumnya.”

Pemain bek Kroasia, Sime Vrsaljko, juga mengkritik cara tim Inggris untuk bangkit lagi setelah ketinggalan.

“Semua persepsi yang terbangun adalah ini adalah tampilan tim Inggris  baru. Mereka sudah mengubah cara mereka untuk memainkan bola-bola jauh ke atas. Tapi, ketika kami menekan mereka, ternyata mereka tidak punya cara untuk mengatasinya,” kata Vrsaljko.

Pelatih Kroasia, Zlatko Dalic, mengeaskan mereka pantas memenangi laga dalam perpanjangan waktu dan para pemainnya belum kehabisan energi meski sudah bermain masing-masing 120 menit pada tiga partai terakhir. 

Baca: Piala Dunia 2018, Inggris Dinilai Dirugikan Wasit

Kroasia menjadi tim ke-13 yang tampil di final dan menjadi muka baru pertama sejak Spanyol melakukannya pada 2010. Mereka mencapai semifinal untuk pertama kalinya pada 1998 setelah memerdekakan diri sebagai negara baru.

GUARDIAN | ESPN

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

11 jam lalu

Duta Besar Inggris untuk ASEAN Sarah Tiffin (kiri) dan Pejabat Ekonomi Senior Inggris untuk ASEAN Martin Kent (kanan) setelah acara peluncuran ASEAN-UK Economic Integration Programme (EIP) di Jakarta pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.


Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

2 hari lalu

The Black Dog, Vauxhall, London. Instagram.com/@theblackdogvauxhall
Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

The Black Dog, pub di London mendadak ramai dikunjungi Swifties, setelah Taylor Swift merilis album barunya


Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

5 hari lalu

Masjid Indonesia by Ivan Gunawan di Uganda, Afrika Timur. Foto: Instagram/@hamza.tamimy
Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.


112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

7 hari lalu

RMS Titanic merupakan kapal penumpang uap terbesar di dunia pada saat itu yang dimiliki perusahaan pelayaran White Star Line. Pada tanggal 14-4, 1912, Titanic bertabrakan dengan gunung es di Samudra Atlantik Utara dan menewaskan 1.523 penumpang. gizmodo.de
112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

Pada 15 April 1912, RMS Titanic karam di Atlantik Utara menabrak gunung es saat pelayaran dari Southampton di Inggris ke New York City


Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

8 hari lalu

Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron bertemu dengan Perdana Menteri sementara Lebanon Najib Mikati (tidak terlihat) di Beirut, Lebanon 1 Februari 2024. REUTERS/Mohamed Azakir
Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

Menteri Luar Negeri Inggris mengatakan Israel "jelas" telah memutuskan untuk membalas serangan rudal dan drone Iran.


Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

11 hari lalu

Kelompok Sikh mengangkat pedang sambil memprotes saat bentrokan di kuil Sikh, Kuil Emas, di Amritsar, India (6/6). REUTERS/Munish Sharma
Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

Pada 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar di Punjab, India. Berikut kilas balik peristiwa berdarah itu.


Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

11 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

Dengan langkah ini, WhatsApp telah membuat marah banyak orang.


2 Ribu WNI di Inggris Rayakan Idulfitri di KBRI London

14 hari lalu

Sekitar 2 Ribu WNI di Inggris menghadiri acara perayaan Idulfitri di KBRI London pada 10 April 2024. Sumber: dokumen KBRI
2 Ribu WNI di Inggris Rayakan Idulfitri di KBRI London

Meski cuaca terasa dingin dengan kisaran 7C, WNI di Inggris dan Irlandia tetap antusias merayakan Idulfitri.


Top 3 Dunia: Inggris Ogah Setop Ekspor Senjata ke Israel hingga Ucapan Lebaran Menlu AS

14 hari lalu

Umat Muslim menghadiri salat Idul Fitri yang menandai akhir Ramadan, di kompleks Al-Aqsa, yang juga dikenal oleh orang Yahudi sebagai Temple Mount, di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Tua Yerusalem, 10 April 2024. REUTERS/Ammar Awad
Top 3 Dunia: Inggris Ogah Setop Ekspor Senjata ke Israel hingga Ucapan Lebaran Menlu AS

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 10 April 2024 diawali oleh penolakan Inggris untuk menghentikan penjualan senjata ke Israel.


Desa Masa Kecil Harry Styles Bakal Adakan Tur Tapak Tilas Sang Idola, Tertarik?

15 hari lalu

Dalam tangkapan layar memperlihatkan aksi Harry Styles saat tampil dalam memeriahkan ajang penghargaan Grammy Awards yang ke-63 di Los Angeles, California, AS, 14 Maret 2021. CBS/Handout via REUTERS
Desa Masa Kecil Harry Styles Bakal Adakan Tur Tapak Tilas Sang Idola, Tertarik?

Tahun lalu, desa ini menggelar tur jalan kaki mengunjungi restoran tempat Harry Styles bekerja dan jembatan yang ada di One Direction: This Is Us.