TEMPO Interaktif, Jakarta - Mantan Pelatih Arema Indonesia dan Persik Kediri, Gusnul Yakin, memprediski Spanyol bakal menang 60 persen ketimbang Honduras yang diperkirakannya hanya 40 persen. “Saya pikir kekalahan dari Swiss di pertandingan pertama akan menambah motivasi bagi Spanyol untuk memenangkan pertandingan ini," kata Gusnul, Minggu (20/6).
Spanyol, kata dia, memang harus menang untuk menyelamatkan muka mereka sebagai favorit juara. "Dan saya pikir melawan Honduras, mereka bisa melakukannya. Spanyol masih tim yang hebat, mereka punya liga kelas dunia, dan materi pemainnya juga santa hebat. Honduras akan kesulitan melawan mereka.”
Sedangkan pertandingan antara Korea Utara dengan Portugal, Gusnul memprediksi, Korea Utara kalah sekitar 45 persen dan Portugal 55 persen. “Pada pertandingan pertama, Portugal hanya seri lawan Pantai Gading, jadi saya kira mereka punya persoalan sama dengan Spanyol," katanya.
Kegagalan meraih kemenangan, dia menambahkan, akan menjadi motivasi bagi Portugal untuk mengalahkan Korea Utara. "Memang Korea Utara juga bukan tim yang mudah ditaklukkan karena Brasil juga hanya bisa menang tipis. Tapi Portugal tetap lebih pantas diunggulkan dalam pertandingan ini. Setidaknya materi pemain mereka lebih baik, karena punya Cristiano Ronaldo dan Deco,” katanya.
Adapun pertandingan Swiss dengan Cile akan berakhir seri, 50:50. “Kekuatan kedua tim ini berimbang. Kebetulan, pada pertandingan pertama, mereka juga meraih kemenangan atas lawan-lawannya," kata Gusnul.
Hasil itu, kata dia, tentu akan melecut mereka untuk bersaing dan berusaha keras menjadi tim yang bisa lolos pertama mewakili grup ini. "Semangat itulah yang akan mewarnai pertandingan ini, terutama bagi Cile karena di pertandingan terakhir mereka harus melawan Spanyol”, katanya.
ARIS M
