Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Belanda Lebih Pragmatis  

image-gnews
Wesley Sneijder, Klaas Jan Huntelaar, Dirk Kuyt dan Gregory van der Wiel merayakan kemenangan Belanda atas Slovakia. AP/Hassan Ammar
Wesley Sneijder, Klaas Jan Huntelaar, Dirk Kuyt dan Gregory van der Wiel merayakan kemenangan Belanda atas Slovakia. AP/Hassan Ammar
Iklan
TEMPO Interaktif , Durban – Belanda kembali dipaksa bermain dengan gaya defensif saat mengalahkan Slovakia 2-1 dalam laga 16 Besar di Durban Stadium, Senin (28/6). Kemenangan itu mengantar tim Oranje ke perempat final.

Belanda masih mencatat rekor sempurna di Afrika Selatan dengan empat kemenangan dari empat pertandingan dan hanya kebobolan 2 gol. Tapi, mereka tetap menuai kritikan lantaran permainan yang kurang atraktif.

“Kami ingin bermain cantik, tapi itu tak selalu berjalan lancar,” kata gelanang Mark van Bommel usai kemenangan atas Slovakia. “Tapi, yang terpenting adalah kami lolos ke perempat final. Kami tahu apa yang sedang kami lakukan.”

“Selalu merupakan kualitas kami untuk memberikan sesuatu yang lebih buat para fans,” tulis Cruyff dalam kolomnya di harian Belanda De Telegraaf. “Kmai mungkin tak pernah memenangi gelar utama, tapi seluruh dunia banyak membicarakan kami. Cile telah mengambil alih itu dari kami.”

Belanda pernah disebut sebagai tim terbaik yang tak pernah merebut Piala Dunia di mana mereka sempat dua kali kalah di final 1974 dan 1978 masing-masing melawan tim tuan rumah, Jerman dan Argentina.

Gaya menyerang Belanda yang telrihat mengalir dan passing-passing yang atraktif telah merebut hati banyak penggemar sepakbola di seluruh dunia.

Tapi, terlepas dari permainan yang penuh gaya dan keberadaan sejumlah pemain kelas dunia seperti Cruyff, Marco van Basten, Ruud Gullit dan Dennis Bergkamp, Belanda hanya pernah meraih satu trofi penting yaitu gelar juara Eropa 1988.

Kini, dibawah asuhan pelatih Bert Van Marwijk, Belanda telah menjadi tim yang lebih pragmatis yang hanya mengincar kemenangan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Saya pikir dalam semua pertandingan yang telah kami mainkan, kita bisa lihat bahwa kami bisa mengendalikan penguasaan bola dan menutup ruang buat lawan,” kata Van Marwijk. “Kami hanya ingin menang dan saya pikir kami tidak sedang melakukan pekerjaan yang buruk.”

Sempat ada harapan kembalinya Arjen Robben ke starting lineup Belanda melawan Slovakia setelah pulih dari cedera bakal memicu permainan yang lebih menyerang. Tapi, Robben sendiri meminta rekan-rekannya untuk tak terlalu memusingkan reputasi sebagai tim yang tak mampu menghibur.

“Di masa lalu, semua orang bilang Belanda memainkan sepakbola indah, tapi mereka tak pernah memenangi apa-apa,” kata Robben. “Itu lah hal yang tengah kami perbaiki saat ini. Itu (melawan Slovakia) memang bukan pertandingan terbaik, tapi kami lolos ke babak berikutnya.”

Meski begitu, Robben uga tetap optimistis Belanda bisa segera menunjukkan gaya bermain yang menarik.

“Saya pikir ini (melawan Slovakia) pertandingan yang sangat sulit,” ujar Robben. “Tapi pada akhirnya, semuanya tentang kemenangan dan lolos ke putaran berikutnya. Mari berharap kami bisa menampilkan permainan terbaik saat dibutuhkan.”

REUTERS | A. RIJAL

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mantan Gelandang Jerman Mesut Ozil Umumkan Pensiun dari Sepak Bola

22 Maret 2023

Mesut Ozil. REUTERS/Kenan Asyali
Mantan Gelandang Jerman Mesut Ozil Umumkan Pensiun dari Sepak Bola

Mesut Ozil pensiun dari timnas Jerman pada 2018 di tengah debat politik tentang imigran.


Mantan Gelandang Real Madrid dan Juventus Sami Khedira Pensiun

20 Mei 2021

Juventus mendapatkan Sami Khedira secara gratis setelah kontraknya tidak diperpanjang oleh Real Madrid pada 2015. Hingga saat ini Khedira tetap jadi andalan di lini tengah Juventus. Instagram/@sami_khedira6
Mantan Gelandang Real Madrid dan Juventus Sami Khedira Pensiun

Sami Khedira mengundurkan diri sebagai pesepakbola profesional. Cedera membuat dia harus menyerah di usia 34 tahun.


Piala Dunia 2022 Digelar di Qatar: 6 Hal yang Penting Diketahui

17 Juli 2018

Kiper sekaligus kapten Prancis, Hugo Lloris, memegang trofi Piala Dunia saat pesta penyambutan di Istana Presiden Elysee, Paris, 16 Juli 2018. (Ludovic Marin/Pool Photo via AP)
Piala Dunia 2022 Digelar di Qatar: 6 Hal yang Penting Diketahui

Piala Dunia 2018 sudah berakhir dan yang selanjutnya akan digelar di Qatar pada 2022.


Laporan Tempo dari Rusia: Angkutan Kota Andalan Meliput

7 Juli 2018

Laporan Tempo dari Rusia.
Laporan Tempo dari Rusia: Angkutan Kota Andalan Meliput

Selama meliput perhelatan Piala Dunia 2018, angkutan publik bisa jadi andalan.


Piala Dunia 2018: Denmark Kalahkan Peru, Kasper Schmeichel Dipuji

17 Juni 2018

Ekspresi kiper Leicester, Kasper Schmeichel, dalam pertandingan Liga Inggris melawan Aston Villa di Stadion Villa Park, 16 Januari 2016. Reuters / Darren Staples
Piala Dunia 2018: Denmark Kalahkan Peru, Kasper Schmeichel Dipuji

Kasper Schmeichel mendapat pujian dari Denmark mengalahkan Peru dalam Piala Dunia 2018.


3 Negara Ini Ajukan Jadi Tuan Rumah Bersama Piala Dunia 2026

11 April 2017

Ilustrasi sepak bola. Benevolat.org
3 Negara Ini Ajukan Jadi Tuan Rumah Bersama Piala Dunia 2026

Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada mengajukan penawaran bersama untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2026.


Real Madrid Melaju ke Final Piala Dunia Antar Klub

15 Desember 2016

Striker klub Real Madrid, Cristiano Ronaldo membawa bola saat ikuti sesi latihan bersama rekan setimnya di Yokohama, Jepang, 14 Desember 2016. REUTERS
Real Madrid Melaju ke Final Piala Dunia Antar Klub

Real Madrid berhasil menundukan Club America pada semifinal Piala Dunia Antar Klub dengan skor 2-0. Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo jadi pahlawan.


River Plate Melaju ke Final Piala Dunia Antar Klub

16 Desember 2015

FIFA (Federation Internationale de Football Association). (logos.wikia.com)
River Plate Melaju ke Final Piala Dunia Antar Klub

River Plate akan menantang pemenang laga antara Barcelona vs Guangzhou Evergrande di babak final. Laga itu akan berlangsung besok.


Kolombia: Tanpa Suarez, Uruguay Tetap Berbahaya

14 Oktober 2015

Reaksi pemain Uruguay, Luis Suarez, setelah gagal mencetak gol  dalam pertandingan persahabatan melawan Kosta Rika di Montevideo, Uruguay, 13 November 2014. Uruguay kalah lewat adu penalti 6-7. AP/Matilde Campodonico
Kolombia: Tanpa Suarez, Uruguay Tetap Berbahaya

Penyerang andalan Uruguay Luis Suarez masih menjalani larangan
pertandingan karena menggigit Giorgia Chiellini pada Piala
Dunia 2014.


Messi Pinjamkan Nomor Punggungnya untuk Aguero

8 Oktober 2015

Lionel Messi (kiri) dan Sergio Aguero melakukan peregangan jelang pertandingan melawan Belanda pada semifinal piala dunia di Brazil, 8 Juli 2014. REUTERS/Dylan Martinez
Messi Pinjamkan Nomor Punggungnya untuk Aguero

Aguero senang dengan tawaran Messi agar ia mengenakan kaus dengan nomor 10.