Belanda akan berhadapan dengan pemenang laga antara Jerman dan Spanyol di final pada 11 Juli. Skuad Bert van Marwijk lolos untuk pertama kalinya ke babak final setelah 32 tahun setelah membungkam skuad Oscar Tabarez 3-2.
“Anda bahkan tidak menyadari apa yang sedang Anda lakukan saat ini dan setelahnya. Ini adalah momen sangat spesial bagi Belanda. Semua pemain di tim dibekap kebegembiraan luar biasa saat ini,” bungah Kuyt, Rabu 7/7).
“Kami tahu kami mempunyai banyak kualitas, namun kami juga pernah mengalami momen buruk pada pertandingan ini. Kami selalu mengetahui bahwa kami akan mendapatkan hasil bagus dan itulah yang terjadi pada akhir pertandingan,” Kuyt menambahkan.
Kuyt menerangkan Belanda memutuskan bermain bertahan setelah tunrun minum. Namun meski begitu, Giovanni van Bronckhorst dan kawan-kawan tetap menciptakan beberapa peluang emas untuk mencetak gol.
“Kami bisa saja mencetak lima atau enam gol sepanjang 90 menit permainan. Ini adalah memalukan gawang kami kebobolan dua gol pada detik-detrik terakhir pertandingan, namun ini adalah hasil akhirnya,” pungkas Kuyt.
GOAL | BAGUS WIJANARKO