TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih tim nasional Ekuador Reinaldo Rueda akan memainkan formasi 4-4-2. Dia mendorong anak asuhnya bermain menyerang, kendati tetap memperhatikan masalah-masalah pertahanan. Rueda kemungkinan akan mengandalkan sayap kanan pemain Manchester United, Antonio Valencia, yang ditunjuk sebagai kapten. Keputusan ini diambil menyusul wafatnya Benitez.
Valencia telah memperkuat Ekuador sampai babak 16 besar di Piala Dunia 2006 Jerman. Amunisi lainnya, Rueda masih mengandalkan gelandang Edison Mendez yang kini berusia 35 tahun. Mendez telah mengoleksi 111 kali penampilan bersama Ekuador serta akan menjalani putaran final Piala Dunia untuk kali ketiga kalinya. "Saya akan gantung sepatu dengan sejarah yang manis," kata Mendez.
Ekuador memang masih berduka dengan kematian Christian Benitez. Namun, Rueda tak sedih berkepanjangan. Dalam suasana berkabung, pelatih asal Kolombia itu tetap meyakinkan timnya bisa mencapai semifinal tanpa Benitez sekali pun. "Saya selalu mengatakan kepada para pemain, saya ingin bermain tujuh pertandingan," kata Rueda. "Itulah yang saya inginkan di Piala Dunia," kata Rueda, sebagaimana dikutip Foxnews.com.
Rueda memiliki pengalaman di Piala Dunia setelah membawa Honduras ke Piala Dunia 2010, yang absen selama 28 tahun. Untuk prestasi itu, ia menerima kewarganegaraan kehormatan dari Honduras, kendati akhirnya tim itu tak memenangkan satu pun pertandingan di Afrika Selatan.
Sepanjang 2007-2010, Rueda merestrukturisasi sepak bola Honduras hingga ke akar-akarnya. Buahnya terlihat ketika Honduras mencapai perempat final Olimpiade 2012 di London. Situasi membuatnya tak bisa bertahan di Honduras. Pada Juli 2010 ia hengkang dan seterusnya pindah mengambil alih Ekuador.
FIFA.COM| ANANDA BADUDU
Jadwal pertandingan
15 Juni 23:00 E Swiss vs Ekuador (Brasilia)
16 Juni 02:00 E Prancis vs Honduras (Porto Alegre)
16 Juni 05:00 F Argentina vs Bosnia-Herzegovina (Rio De Janeiro)
