TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih tim nasional Kosta Rika, Jorge Luis Pinto, paham benar kalau timnya dianggap pupuk bawang alias pelengkap saja di Grup D. Namun kemenangan Kosta Rika 3-1 atas Uruguay membuat semua mata terhenyak. "Kami berharap untuk bermain lebih baik daripada yang kita lakukan melawan Uruguay," ujar Pinto menjelang laga melawan tim raksasa Italia di Arena Pernambuco, Kamis waktu setempat. (Baca: Italia Ketar-ketir Hadapi Kosta Rika)
Namun kemampuan Kosta Rika masih tetap diragukan kemampuannya. Tak terkecuali dari mulut Jose Mourinho. Manajer Chelsea ini mengatakan, setelah muncul "kejutan besar" mengalahkan Uruguay, Kosta Rika tak bakalan mengulang kesuksesan yang sama. Joel Campbell, striker Kosta Rika, menurut Mourinho, tidak lagi taktis.
Komentar Mourinho yang menyentil ini memang memerahkan telinga Pinto. Sebab, pelatih Kosta Rika ini sebenarnya mengagumi Mourinho. Bahkan Pinto tak canggung menyatakn dirinya meniru banyak metode Mou—panggilan Mourinho. "Saya benar-benar terkejut bahwa Jose Mourinho mengatakan sesuatu seperti itu," tuturnya.
Menurut Pinto, semua orang tahu kalau Italia adalah lawan yang berat. Namun anak asuhnya tak akan menyerah begitu saja dan akan mampu mengulangi performa gemilangnya. "Pada awalnya, semua orang mengatakan kami adalah tim papan bawah dan tidak bakalan mendapatkan satu poin pun," ujar Pinto. "Orang lain pun menuturkan Spanyol akan sampai final melawan Brasil. Namun itu tidak akan terjadi sekarang.”
GUARDIAN| ANTO
Perkiraan Pemain
Italia (4-1-4-1)
Buffon; Chiellini, Bonucci, Barzagli, Abate; De Rossi; Marchisio, Pirlo, Verratti, Candreva; Balotelli.
Kosta Rika (5-4-1)
Navas; Diaz, Umana, Gonzalez, Duarte, Gamboa; Bolanos, Tejeda, Borges, Ruiz; Campbell.