TEMPO.CO, Jakarta - Pemain belakang tim nasional Italia, Giorgio Chiellini, mengklaim Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) tidak akan menghukum Luis Suarez yang menggigit dirinya. Chiellini menantang FIFA menggunakan rekaman video guna menghukum penyerang Uruguay tersebut.
Terjadi insiden menarik di dalam kotak penalti pada menit ke-79, dalam pertandingan Italia melawan Uruguay di Arena das Dunas, Selasa, 24 Juni 2014. Suarez tertangkap kamera menggigit bahu Chiellini. Sontak Chiellini mengerang kesakitan dan langsung terjatuh.
Tapi, wasit Marco Antonio Rodriguez tak melihat insiden tersebut. Meski Chiellini memperlihatkan bekas gigitan Suarez di bahunya, wasit asal Meksiko itu tak menggubrisnya.
“Suarez adalah penyelinap, dan dia lolos (dari hukuman wasit), karena FIFA ingin pemain bintang mereka tampil di Piala Dunia,” kata Chiellini kepada Sky Sport Italia. “Saya ingin melihat apakah FIFA berani menggunakan bukti rekaman (video) pertandingan untuk menghukum Suarez.”
Menariknya, ini adalah ketiga kalinya Suarez menggigit lawan. Pemain berusia 27 tahun itu pernah menggigit lengan bek Chelsea, Branislav Ivanovic, menjelang akhir musim 2012/13. Suarez akhirnya dijatuhi hukuman oleh Federasi Sepak Bola Inggris (FA) dan dilarang tampil 10 kali pertandingan.
Sebelumnya, Suarez juga pernah menggigit dada pemain PSV, Otman Bakkal, pada November 2010. Bekas pemain Ajax itu kemudian diskors tujuh laga di Eredivisie.
FOOTBALL ITALIA | ANTONIUS WISHNU
Baca juga:
Ghana Dicurigai Terlibat Skandal Pengaturan Skor
Tuah Rambut Kriwil David Luiz
Villa Tutup Karier di Timnas Spanyol dengan Gol
Ronaldo Akui Portugal Tim yang Biasa-biasa Saja
Belanda Bertengger di Posisi Puncak Grup B