Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Prancis Vs Ekuador, Adu Cepat Benzema dan Valencia

Editor

Nur Haryanto

image-gnews
Karim Benzema melakukan selebrasi usai dirinya mencetak gol penutup yang sekaligus menghantarkan Prancis menang atas Honduras, 3-0. REUTERS/Marko Djurica
Karim Benzema melakukan selebrasi usai dirinya mencetak gol penutup yang sekaligus menghantarkan Prancis menang atas Honduras, 3-0. REUTERS/Marko Djurica
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dua penyerang tajam akan berhadapan saat Prancis menghadapi Ekuador dalam laga penentuan Grup E di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Kamis dinihari, 26 Juni 2014. Karim Benzema, yang tampil mempesona bersama Prancis, akan bersaing dengan Enner Valencia, yang tampil mengejutkan bersama Ekuador. Keduanya sama-sama sudah mengumpulkan tiga gol, terpaut satu gol dengan Neymar (Brasil), yang menjadi top scorer sementara Piala Dunia kali ini.

Benzema menggebrak dalam dua laga awal Prancis. Pemain Real Madrid ini seolah-olah menjawab kritik yang menyebut dia kerap gagal menjaga performa apiknya di klub saat tampil di tim nasional. Didier Deschamps, pelatih Prancis, pun merasa beruntung memilikinya. ”Karim membuktikan ia tengah berada di level terbaiknya di Piala Dunia ini,” katanya. ”Memiliki pemain seefisien dia sangat penting bagi prospek kami.” (Baca:Piala Dunia 2014, Les Bleus Merendah)

Bagi Benzema, kemenangan 3-0 atas Honduras dan 5-2 atas Swiss jadi modal penting buat timnya. ”Kami sangat puas terhadap performa tim dan akan berusaha mengulangnya saat melawan Ekuador,” ujar pemain 26 tahun ini. Les Bleus--julukan Prancis--hanya butuh hasil seri dalam laga ini untuk lolos sebagai juara grup.

Adapun Enner Valencia--tak memiliki hubungan keluarga dengan pemain Ekuador lain, Antonio Valencia--tampil tak kalah mempesona di tim lawan. Penyerang 25 tahun ini memborong semua gol timnya saat dikalahkan Swiss 2-1 dan ketika memukul Honduras 2-1. Pemain klub Pachuca itu menyebutkan kondisinya saat ini seperti mimpi yang jadi kenyataan. ”Ini hal yang selalu saya impikan sejak kecil, sejak saat saya harus menjual susu untuk membeli sepatu bola,” katanya.

Lahir di pinggiran Kota San Lorenzo, Valencia harus bergulat dengan kemiskinan. Selain menjual susu, ia harus melakukan kerja serabutan lain sepulang sekolah untuk membiayai hobinya bermain bola. Ayahnya, seorang petani, hanya bisa memberinya bola yang terbuat dari kain bekas untuk berlatih.

Toh, keterbatasan itu tak menghalanginya. Tahun ini, bersama Pachuca, ia menjadi top scorer liga setempat dengan 12 gol. Performa itu membuat Valencia dilirik banyak klub Eropa, termasuk Newcastle United, Tottenham Hotspur, dan Everton. Kini kecemerlangannya di Piala Dunia membuat namanya kian berkibar. (Baca: Belanda Bertengger di Posisi Puncak Grup B)

Scroll Untuk Melanjutkan

Tapi Valencia sadar perjuangannya belum usai. Dinihari nanti, ia harus mampu menunjukkan kembali ketajamannya untuk mendobrak gawang Prancis. Hanya kemenangan yang akan bisa meloloskan Ekuador ke babak 16 besar. Valencia menyadari usaha timnya tak akan mudah. ”Kami harus bisa menampilkan permainan terbaik untuk mengalahkan mereka,” ujarnya. ”Tapi kami penuh percaya diri.”

FIFA | REUTERS| NURDIN SALEH

Baca juga:
Ghana Dicurigai Terlibat Skandal Pengaturan Skor
Tuah Rambut Kriwil David Luiz
Villa Tutup Karier di Timnas Spanyol dengan Gol
Ronaldo Akui Portugal Tim yang Biasa-biasa Saja

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Mahamadou Diawara, Pesepak Bola Prancis yang Memilih Hengkang dari Timnas U-19

3 hari lalu

Mahamadou Diawara. (Instagram/@m_dwr8)
Mengenal Mahamadou Diawara, Pesepak Bola Prancis yang Memilih Hengkang dari Timnas U-19

Mahamadou Diawara meninggalkan timnas U-19 Prancis, karena ia tidak diperbolehkan berpuasa selama latihan


Dilarang Berpuasa Saat Latihan, Mahamadou Diawara Pilih Tinggalkan Timnas Prancis U-19

5 hari lalu

Mahamadou Diawara. (Instagram/@m_dwr8)
Dilarang Berpuasa Saat Latihan, Mahamadou Diawara Pilih Tinggalkan Timnas Prancis U-19

Mahamadou Diawara, bintang muda Prancis beragama islam, memilih meninggalkan Timnas U-19 karena tidak diperbolehkan menjalankan ibadah puasa.


Hasil Laga Persahabatan: Timnas Jerman Kalahakan Prancis 2-0, Florian Wirtz Cetak Gol Tercepat dalam Sejarah Tim Panser

5 hari lalu

Pemain Timnas Prancis Kylian Mbappe dan pemain Jerman Joshua Kimmich dalam laga persahabatan, 23 Maret 2024. REUTERS/Benoit Tessier
Hasil Laga Persahabatan: Timnas Jerman Kalahakan Prancis 2-0, Florian Wirtz Cetak Gol Tercepat dalam Sejarah Tim Panser

Timnas Jerman berhasil mengalahkan Prancis dengan skor 2-0 dalam laga persahabatan.


Prediksi Prancis vs Jerman dalam Laga Uji Coba Malam Ini: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan pemain

6 hari lalu

Pemain Timnas Prancis, Dayot Upamecano melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Timnas Belanda dalam Kualifikasi Piala Eropa 2024 di Stade de France, Saint-Denis, Prancis, 24 Maret 2023. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Prediksi Prancis vs Jerman dalam Laga Uji Coba Malam Ini: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan pemain

Pertandingan antara Prancis vs Jerman akan tersaji dalam pertandingan uji coba di Stadion Groupama, Minggu, 24 Maret 2024, pada pukul 03.00 WIB.


Paul Pogba Diskors 4 Tahun karena Doping, Didier Deschamps: Pintu Timnas Prancis Masih Terbuka

12 hari lalu

Paul Pogba. Foto : Instagram
Paul Pogba Diskors 4 Tahun karena Doping, Didier Deschamps: Pintu Timnas Prancis Masih Terbuka

Pelatih Timnas Prancis Didier Deschamps mengungkapkan ia sudah berkomunikasi dengan Paul Pogba yang tengah kena skorsing.


Uji Coba Lawan Prancis dan Belanda, Timnas Jerman Panggil 6 Pemain Baru

14 hari lalu

Julian Nagelsmann.  REUTERS/Thilo Schmuelgen
Uji Coba Lawan Prancis dan Belanda, Timnas Jerman Panggil 6 Pemain Baru

Pelatih Timnas Jerman, Julian Nagelsmann, memanggil enam pemain baru untuk pertandingan persahabatan internasional melawan Prancis dan Belanda.


Ini Prediksi Nilai Kontrak Kylian Mbappe Jika Pindah ke Real Madrid Akhir Musim Nanti

22 hari lalu

Pemain PSG, Kylian Mbappe melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Real Sociedad dalam Leg Kedua Liga Champions di Reale Arena, San Sebastian, Spanyol, 5 Maret 2024. REUTERS/Juan Medina
Ini Prediksi Nilai Kontrak Kylian Mbappe Jika Pindah ke Real Madrid Akhir Musim Nanti

Kylian Mbappe dilaporkan telah menyetujui kontrak untuk bergabung dengan Real Madrid, setelah kontraknya di PSG habis akhir musim nanti.


Bagaimana Peluang Manchester United Merekrut Zinedine Zidane sebagai Pelatih?

25 hari lalu

Zinedine Zidane. REUTERS
Bagaimana Peluang Manchester United Merekrut Zinedine Zidane sebagai Pelatih?

Zinedine Zidane disebut menjadi salah satu pelatih yang menjadi incaran Manchester United. Apakah dia tertarik?


Bintang Atletico Madrid Antoine Griezmann Ingin Perkuat Timnas Prancis di Olimpiade 2024

36 hari lalu

Pemain timnas Prancis, Antoine Griezmann. REUTERS/Massimo Pinca
Bintang Atletico Madrid Antoine Griezmann Ingin Perkuat Timnas Prancis di Olimpiade 2024

Penyerang Atletico Madrid Antoine Griezmann menyatakan keinginannya untuk membela Prancis pada Olimpiade 2024 Paris.


Penggemar Sebut Kepergian Kylian Mbappe Kerugian Besar bagi PSG

41 hari lalu

Pemain PSG,Kylian Mbappe. REUTERS/Christian Hartmann
Penggemar Sebut Kepergian Kylian Mbappe Kerugian Besar bagi PSG

Kylian Mbappe adalah pencetak gol terbanyak sepanjang masa PSG dengan 243 gol dalam 290 penampilan.