TEMPO.CO, Salvador - Sekali pun timnya kalah, kiper Amerika Serikat, Tim Howard, terpilih sebagai man of the match dalam pertandingan babak 16 besar Piala Dunia 2014 melawan Belgia, di Arena Fonte Nova, Salvador, Brasil, Rabu dinihari, 2 Juli 2014.
Berdasarkan statistik di situs FIFA.com, Howard melakukan 16 kali penyelamatan dalam pertandingan melawan Belgia, walaupun akhirnya dia kebobolan dua kali sehingga Amerika Serikat kalah 2-1 atas Belgia. Tim Negeri Abang Sam itu pun gagal lolos ke perempat final Piala Dunia.
Selama Piala Dunia 2014, Howard, yang juga menjadi man of the match saat Amerika Serikat menahan imbang Portugal 2-2 dalam pertandingan Grup G, menorehkan persentase penyelamatan yang tinggi. Nilainya 82,4 persen. Ini lebih tinggi daripada tingkat penyelamatan kiper Meksiko, Guillermo Ochoa, yang dua kali menjadi man of the match, yakni dalam laga melawan Brasil dan Belanda. Ochoa mencatatkan tingkat penyelamatan sebesar 76,9 persen. (Baca:Aksi Tim Howard Saat Lawan Portugal)
Howard, yang saat ini bermain untuk klub Liga Primer Inggris Everton, pertama kali masuk ke tim nasional Amerika Serikat pada 2002. Pada Piala Dunia 2006, Howard hanya menjadi pemain cadangan yang tidak digunakan. (Baca:Kiper Tim Howard Cetak Gol dari Jarak 95 Meter)
Howard mulai mendapat tempat sebagai kiper utama sejak 2007. Pada debut Piala Dunia-nya dalam pertandingan melawan Inggris di Piala Dunia 2010, dia juga terpilih sebagai man of the match. Saat itu Amerika Serikat menahan imbang Inggris 1-1 dalam pertandingan babak grup.
FIFA | GADI MAKITAN
Baca juga:
Berkat Romelu, Lukaku Ubah Permainan
Klub Kosovo Lirik Suarez
Kenang Kekalahan, Pemain Cile Bikin Tato
