TEMPO.CO, Fortaleza - Tuan rumah Brasil akan menghadapi Kolombia di babak perempat final Piala Dunia 2014 di Fortaleza, Sabtu dini hari nanti. Penampilan Tim Samba mendapat sorotan karena tidak terlalu cemerlang. Meski catatan sejarah menunjukkan jika Brasil lebih unggul dari Kolombia.
Brasil harus melakoni adu penalti sebelum menyingkirkan Cile pada babak 16 besar, Sabtu, 28 Juni 2014. Sebaliknya, Kolombia tengah on-fire. Mereka memenangkan keempat laga mereka. Belum lagi catatan gol lumayan apik dengan 11 gol dan hanya kemasukan dua gol. Bintang mereka James Rodriguez melesakkan lima gol dan menjadi top scorer sementara.
Berikut data dan fakta pertemuan kedua tim:
Perjalanan ke Perempat Final:
Brasil
12/06/2014: Brasil 3-1 Kroasia
17/06/2014: Brasil 0-0 Meksiko
23/06/2014: Kamerun 1-4 Brasil
28/06/2014: Brasil 1-1 Cile
Brasil menang adu penalti 3-2
Kolombia
14/06/2014: Kolombia 3-0 Yunani
19/06/2014: Kolombia 2-1 Pantai Gading
24/06/2014: Jepang 1-4 Kolombia
28/06/2014: Kolombia 2-0 Uruguay
Statistik:
- Sejarah menunjukkan keperkasaan Brasil. Lebih 60 persen dari 25 kali laga antara keduanya dimenangkan Tim Samba. Brasil mencetak 55 gol ke gawang Kolombia yang membalas 11 gol.
- Namun di Piala Dunia kali ini, Brasil kalah efektif dalam hal serangan dibandingkan Kolombia. Mereka mencetak satu gol setiap enam percobaan. Sebaliknya Kolombia mencetak gol di tiap tiga kesempatan.
- Kolombia menjadi tim kedua paling produktif di Piala Dunia kali ini dengan 11 gol. Mereka kalah dari Belanda yang mencetak 12 gol.
- Gelandang serang Kolombia James Rodriguez adalah top scorer sementara dengan 5 gol
- Kedua tim sudah bertemu 25 kali. Brasil menang 15 kali dan Kolombia 2 kali
Rekor 10 Pertemuan Terakhir:
20/12/1995: Brasil 3-1 Kolombia
19/06/1997: Brasil 2-0 Kolombia
28/03/2000: Kolombia 0-0 Brasil
15/11/2000: Brasil 1-0 Kolombia
19/07/2003: Kolombia 0-2 Brasil
07/09/2003: Kolombia 1-2 Brasil
13/10/2004: Brasil 0-0 Kolombia
14/10/2007: Kolombia 0-0 Brasil
15/10/2008: Brasil 0-0 Kolombia
14/11/2012: Brasil 1-1 Kolombia
REUTERS | FIFA | RAJU FEBRIAN