TEMPO.CO, Belo Horizonte - Pelatih Jerman, Joachim Loew, merasa prihatin atas kekalahan telak Brasil oleh Jerman dengan skor 7-1. Ia menyatakan bisa merasakan kepedihan Brasil sebagai tuan rumah yang harus kalah di kandang sendiri. Sebab, Jerman pernah merasakan hal yang sama.
Jerman menjadi tuan rumah Piala Dunia 2006. Mereka tersingkir di babak semifinal setelah dikalahkan Italia dengan skor 2-0 setelah melalui perpanjangan waktu.
“Sama seperti Brasil, kami pun mengalami shock saat dikalahkan Italia pada 2006 lalu,” katanya. Loew mengatakan, ketika menjadi tuan rumah Piala Dunia 2006, Jerman juga berharap bisa memborong trofi kemenangan.
"Tapi kenyataannya kami kalah, dan tentu saja kami pun sedih. Kami bisa merasakan bagaimana perasaan Luiz Felipe Scolari, pelatih Brasil, para pemain, dan masyarakat Brasil atas kekalahan itu," katanya.
Thomas Mueller membuka kemenangan Jerman ketika menyarangkan bola ke gawang Brasil pada menit ke-11. Kemudian Miroslav Klose mengukuhkan kemenangan skuad Der Panzer setelah mencetak gol pada menit ke-23.
Toni Kroos menyumbang dua gol pada menit ke-24 dan ke-26, lalu Sami Khedira menambahi pada menit ke-29. Andre Schuerrle melengkapi kemenangan Jerman dengan dua golnya pada menit 69 dan 79. Satu-satunya gol Brasi dicetak Oscar pada menit ke-90.
Loew mengatakan harapan besar ada pada tim Brasil saat ini. Ada 200 juta warga Brasil yang berharap tim kesayangan mereka bisa melangkah ke babak final.
“Menurut saya, para pemain Brasil bermain bagus dan berjuang keras untuk meraih kemenangan. Sekali lagi, saya ucapkan keprihatinan yang mendalam untuk dia (Scolari)," ujar Loew.
SKY SPORTS | SETIAWAN ADIWIJAYA
Baca juga:
Gagal ke Final, Brasil Usahakan Raih Juara 3
Dilibas Jerman, Kapten Brasil Minta Maaf
Klose Pecahkan Rekor Gol Piala Dunia