TEMPO.CO, Sao Paulo - Pelatih Belanda, Louis van Gaal, menilai pertandingan Belanda melawan Argentina di semifinal dinihari nanti akan berlangsung seimbang. Menurut van Gaal, selain kesiapan pemain dan strategi, faktor keberuntungan juga akan jadi penentu.
"Saya pikir ini akan jadi pertandingan yang seimbang. Mungkin tim yang paling beruntung yang akan menang," kata pelatih yang musim depan akan menangani klub Liga Primer Inggris, Manchester United, tersebut.
Van Gaal, 62 tahun, mengakui jika pertandingan di Sao Paulo, pada dinihari nanti akan menjadi pertandingan ketat. Kedua tim sudah sama-sama memenangkan lima pertandingan sebelum meraih tiket semifinal.
Ia mengatakan permainan kompak Argentina membuat pemain yang mereka kawal tidak hanya Lionel Messi. Selain pemain Barcelona itu, Argentina juga memiliki Sergio Aguero (Manchester City), Angel Di Maria (Real Madrid), Ezequiel Lavezzi (Paris Saint Germain), dan Rodrigo Palacio (Inter Milan).
Belanda memiliki beberapa pemain yang juga siap mengancam Argentina. Robin Van Persie, Arjen Robben dan Wesley Sneijder memiliki kualitas yang tak kalah dibanding Messi. "Jika Anda mencoba untuk menghentikan Messi mendapatkan bola, membawa bola, mencetak gol, Anda harus melakukannya sebagai sebuah tim. Saya berharap tim saya bisa melakukan tugasnya," kata dia.
Bagi van Gaal, perjalanan ke semifinal menunjukkan jika Belanda punya peluang menjadi juara. Belanda melumat Spanyol, juara dunia dan tak terkalahkan selama dua tahun, dengan skor 5-1, Australia 3-2, dan runner-up Cile 2-0. "Mereka tim yang bagus sehingga kemenangan ini memberikan kepercayaan kepada para pemain. Kami akan berjuang untuk setiap kemenangan," kata dia yakin.
FIFA | RAJU FEBRIAN
Berita lain
Menanti Kejutan Belanda vs Argentina
Talenta Messi Diuji Belanda
Data dan Fakta Belanda Vs Argentina