TEMPO.CO, Jakarta - Pemain sepak bola Brasil, Neymar Jr, tak kuasa menahan air matanya. Sambil mengusap air mata, Neymar mengungkapkan ketakutannya karena hampir lumpuh akibat cedera tulang belakang. Tulang belakang bagian punggung Neymar retak karena dijegal pemain Kolombia, Juan Camilo Zuniga. (Baca di sini: Harga Pemain Brasil Diprediksi Jatuh)
"Saya sangat diberkati dalam situasi ini karena cederanya tidak lebih parah. Kalau posisi cedera 2 sentimeter di atas ini, saya bisa berakhir di kursi roda. Jadi ini sangat sulit," kata Neymar dalam konferensi pers, Kamis waktu setempat, 10 Juli 2014, seperti dilansir Soccerway, Jumat, 11 Juli 2014. (Baca: Brasil Kalah Telak, Bocah di Nepal Bunuh Diri)
Neymar mengatakan cedera ini terjadi pada titik yang sangat penting dalam kariernya. Meski tak menuding Zuniga sengaja mencederainya, Neymar mengatakan cara yang dilakukan Zuniga untuk menghentikannya bukan cara yang lazim. Tulang belakang Neymar cedera akibat sodokan lutut Zuniga.
"Ketika kamu mau melanggar seseorang untuk menghentikan permainan atau menghentikan serangan balasan, kamu menendang mata kaki mereka, kamu mendorong. Melihat ke mana ini bergulir, itu bukan situasi permainan yang normal," kata Neymar.
Zuniga menelepon Neymar untuk meminta maaf sehari setelah pertandingan. Meski tak bersedia memaafkan, pemain 22 tahun ini mengatakan dirinya tak menyimpan dendam.
Neymar telah dikunjungi tim medis Barcelona FC, klub tempatnya bernaung, di rumahnya. Dalam pernyataan resmi Barcelona, Neymar disebut akan menjalani pemulihan di Barcelona mulai 5 Agustus 2014. Barcelona berharap Neymar sudah pulih untuk memulai musim baru La Liga pada 23 Agustus.
SOCCERWAY | BERNADETTE CHRISTINA MUNTHE
Berita Lain
Neymar Kunjungi Kamp Brasil Pascacedera
Van Gaal Kesulitan Cari Pembuka Penalti
Inilah Fakta-fakta Menarik Piala Dunia