TEMPO.CO, London - Pemain belakang Denmark, Simon Kjaer, punya misi ganda saat timnya menantang tim nasional Inggris dalam laga uji yang digelar di Stadion Wimbley, Kamis dinihari nanti. Misi pertama, tentu saja, ia harus menjaga lini belakang timnya dari serbuan para pemain depan Inggris. Misi kedua, membawa pulang kaus Steven Gerrard--gelandang timnas Inggris!

"Untuk pertama kalinya dalam karier, saya harus membawa pulang jersey pemain lain. Ini sungguh memalukan," keluh Kjaer. Namun ia tak punya pilihan lain karena yang memberi misi itu tak lain ayahnya sendiri.

Sang ayah, Jorn, adalah pendukung fanatik Liverpool--klub yang dibela Gerrard. Begitu juga dengan anggota keluarga lainnya. Mereka adalah Liverpudlian. "Kini saya sedang dalam misi, bahkan setelah pertandingan berakhir."

Skuad Denmark saat ini memang telah bersiap untuk menghadapi Inggris. Laga uji coba ini sejatinya tak begitu penting bagi mereka karena Denmark tak lolos ke Piala Dunia 2014. Meski begitu, Kjaer memastikan dirinya dan rekan-rekan akan membuat Inggris kerepotan. "Selalu menyenangkan jika kami bisa menang melawan negara dengan tradisi sepak bola yang sangat kental seperti Inggris."

Mereka punya modal bagus merepotkan Inggris. Sebab, lima pemain mereka, yakni Nicklas Bendtner (Arsenal), Kasper Schmeichel (Leicester), Daniel Agger (Liverpool), Christian Ericksen (Tottenham), dan William Jorgensen (Fulham), bermain di Liga Premier! Mereka tentu tahu persis karakter para pemain Inggris.

Kubu Inggris sendiri saat ini sedang dilanda masalah. Lima pemain mereka mengalami cedera sehingga absen dalam latihan Senin lalu. Kelimanya yaitu Kyle Walker, Andros Townsend, Adam Lallana, Steven Caulker, dan John Ruddy. Sebelumnya, Phil Jagielka juga cedera.

Namun Roy Hodgson, pelatih timnas Inggris, tak begitu cemas. Sebab, ia lebih memprioritaskan para pemain muda untuk meladeni Denmark. "Ini adalah laga tempat saya bereksperimen," kata Hodgson. (Baca juga: Hodgson Bakal Kecewakan Pemain Senior Inggris)

Karena itu, ada kemungkinan Steven Gerrard tak akan dimainkan. Sebab, sebagai laga uji coba, Hodgson tak akan memilih pemain yang sudah diketahui karakter dan kemampuannya. "Apa perlu saya menurunkan Gerrard?" kata Hodgson. "Bukankah lebih baik saya memainkan pemain lain karena saya sudah tahu bagaimana Gerrard bermain selama ini."

Jika ini yang terjadi, celakalah Kjaer. Harapannya untuk membawa pulang kaus Gerrard bakal benar-benar kandas jika pemain itu tak muncul di Wembley.

MIRROR | AFP | DWI RIYANTO AGUSTIAR

Baca Juga:
Beberapa Pemain Timnas U-19 Terancam Dicoret
Timnas U-19 Terpaksa Turunkan Evan Dimas
Indra Puas pada Penampilan Timnas U-19
Pellegrini Keliru Menyebut City sebagai MU