Para pemain Jerman melakukan selebrasi usai kalahkan Brazil 7-1 pada semifinal piala dunia di Brazil, 7 Juli 2014. REUTERS/Leonhard Foeger
TEMPO.CO, Belo Horizonte - Pelatih tim nasional Jerman, Joachim Low, mengaku terkejut dengan kemenangan telak tim asuhannya atas Brasil pada semifinal Piala Dunia 2014 dini hari tadi. Jerman menang telak 7-1 dan mencatatkan diri sebagai tim dengan keunggulan selisih gol terbanyak sepanjang sejarah Piala Dunia.
Seusai laga, Low memberikan analisisnya soal pertandingan tersebut. Kata pelatih 54 tahun itu, Brasil gagal menunjukkan permainan terbaiknya karena terlalu emosional menanggapi kehilangan penyerang andalan mereka, Neymar.
"Walhasil, mereka kehilangan ketenangan sehingga kami bisa mencetak lima gol dalam 30 menit," kata Low, Rabu, 9 Juli 2014. "Padahal, dalam pertandingan penting seperti kemarin, hal yang paling utama adalah tetap tenang, berani, dan percaya dengan kemampuan sendiri."
Analisis Low tadi memang tak salah. David Luiz cs terlihat sangat terpukul atas kehilangan penyerang 23 tahun itu. Sebelum lagu kebangsaan diputar, Luiz terlihat mengangkat seragam nomor 10 timnas Brasil atas nama Neymar.
Sehari sebelumnya, Luis Felipe Scolari juga mendedikasikan pertandingan melawan Jerman untuk sang "anak emas". "Kami bermain untuk Neymar," ujar Scolari.
