Ronaldinho, Sebuah Kenangan Manis dan Getir di Piala Dunia

Reporter

Terjemahan

Editor

Nurdin Saleh

Sabtu, 20 Januari 2018 09:25 WIB

Pada 2002 Ronaldinho menjadi pilihan utama skuad Timnas Brasil untuk berlaga di Piala Dunia yang diadakan di Jepang dan Korea Selatan dan berhasil membawa Brasil menjuarai Piala Dunia dengan mengalahkan Jerman 2-0. AP

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika membahas Piala Dunia sebagai panggung bagi para pemain hebat, nama Ronaldinho tak boleh dilupakan. Pemain Brasil yang baru pensiun itu punya cerita manis dan getir di turnamen terakbar sepak bola dunia itu.

Ronaldinho, 37 tahun, memiliki torehan luar biasa dalam 20 kariernya. Dari 13 trofi yang dia kumpulkan, salah satunya adalah dari Piala Dunia 2002.

Dalam Piala Dunia itu Ronaldinho dianggap sebagai bagian dari trio hebat Brasil bersama Ronaldo dan Rivaldo (disebut 3R). Kecemerlangannya memuncak saat melawan Inggris di babak perempat final, pada 21 Juni.

Ronaldinho menjadi bintang lapangan di laga itu. Ia memberi assist untuk Rivaldo saat Brasil menyamakan kedudukan. Ia juga mencetak gol penentu kemenangan lewat tendangan bebas yang masih dianggap salah satu yang terbaik hingga kini.

Tapi, kecemerlangan itu tak sempurna. Ia juga mendapat kartu merah di ujung laga. Ronaldinho tak tampil di semifinal, meski kemudian ikut bermain saat Brasil merebut gelar kelimanya dengan mengalahkan Jerman 2-0 di laga final.

Ronaldinho. Action Images/Paul Childs via Ruters

Advertising
Advertising

Kehebatan Ronaldinho berakhir di Piala Dunia itu. Ia tampil mengecewakan di Piala Dunia 2006. Dalam kesempatan itu, Ia menjadi bagian dari "kuartet magis Brasil", bersama Kaka, Ronaldo, dan Adriano. Suporter pun berharap banjir gol saat empat pemain hebat itu berlaga.

Brasil ternyata tampil tak sesuai harapan di babak penyisihan: hanya mencetak enam gol dalam lima laga. Ronaldinho sendiri hanya bisa memberi satu assist. Brasil, yang dianggap menunjukkan tampilan terburuknya dalam sejarah Piala Dunia, akhirnya tersingkir di perempat final.

Masyarakat Brasil kecewa. Ronaldinho dikritik. Patungnya di Chapeco, Brasil, juga dirusak. Patung itu didirikan dua tahun sebelumnya saat Sang Pemain terpilih sebagai pemain terbaik dunia.

Ronaldinho, yang dalam kariernya pernah memperkuat Barcelona, AC Milan, dan PSG, kemudian tak terpilih dalam skuad Piala Dunia 2010 dan 2014. Ada pro dan kontra soal tak terpilihnya dia.

Ronaldinho. AP/Rodrigo Abd

Yang terjadi pada Ronaldinho menjadi warna keunikan Piala Dunia. Kompetisi ini kerap jadi panggung bagi kemunculan bintang-bintang baru. Tapi, bagi pemain yang sudah meraih nama besar di klub Piala Dunia juga kadang menjadi mimpi buruk yang panjang.

Namun, setidaknya Ronaldinho layak menyebut Piala Dunia dengan senyum. Ia berhasil meraih satu gelar juara dari pentas akbar itu. Itu peruntungan yang luar biasa.

Bintang besar sepak bola lainnya, Lionel Messi, hingga kini kerap dikritik karena belum mampu mengantar Argentina menjadi juara. Untungnya, Messi masih punya peluang untuk menebus kegagalan itu dan menyamai prestasi Ronaldinho, saat Piala Dunia 2018 digelar di Rusia mulai 14 Juni menatang.

FIFA

Berita terkait

Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U-23 2024, Berikut Rekam Jejak Pertemuan Timnas Indonesia Vs Irak

4 hari lalu

Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U-23 2024, Berikut Rekam Jejak Pertemuan Timnas Indonesia Vs Irak

Berikut track record pertandingan timnas Indonesia vs Irak. Malam ini akan berhadapan untuk meraih posisi 3 di Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

6 hari lalu

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong berhasil bawa Garuda Muda ke perempat final Piala Asia U-23 2024. Berikut sisi lain Coach Shin.

Baca Selengkapnya

Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

19 hari lalu

Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

Bernd Holzenbein menjadi bagian dari generasi emas sepak bola Jerman yang menjadi juara Piala Dunia 1974.

Baca Selengkapnya

Dipertahankan Bayer Leverkusen, Simak Profil Granit Xhaka

20 hari lalu

Dipertahankan Bayer Leverkusen, Simak Profil Granit Xhaka

Direktur olahraga Bayer Leverkusen Simon Rolfes memastikan Florian Wirtz dan Granit Xhaka akan bertahan di klub itu

Baca Selengkapnya

Profil Endrick Felipe, Bintang Muda Brasil yang akan Memperkuat Real Madrid

38 hari lalu

Profil Endrick Felipe, Bintang Muda Brasil yang akan Memperkuat Real Madrid

Endrick Felipe sudah dikontrak Real Madrid sejak Desember 2022. Endrick baru bisa bergabung dengan Real Madrid saat usianya 18 tahun pada Juli 2024

Baca Selengkapnya

Beri Sinyal Kembali Latih Timnas Vietnam, Ini Profil Park Hang-seo

39 hari lalu

Beri Sinyal Kembali Latih Timnas Vietnam, Ini Profil Park Hang-seo

Park Hang-seo beri sinyal akan kembali latih timnas Vietnam, setelah digilas timnas Indonesia di penyisihan Piala Dunia lalu.

Baca Selengkapnya

Pemain Timnas Brasil Richarlison Blakblakan Soal Perjuangan Melawan Depresi yang Nyaris Membuatnya Menyerah

39 hari lalu

Pemain Timnas Brasil Richarlison Blakblakan Soal Perjuangan Melawan Depresi yang Nyaris Membuatnya Menyerah

Penyerang Timnas Brasil, Richarlison, berbagi kisah soal usahanya berjuang melawan depresi yang membuatnya hampir menyerah.

Baca Selengkapnya

Alvaro Morata Dicemooh Saat Laga Spanyol vs Brasil di Bernabeu, Pelatih Luis de la Fuente Sakit Hati

40 hari lalu

Alvaro Morata Dicemooh Saat Laga Spanyol vs Brasil di Bernabeu, Pelatih Luis de la Fuente Sakit Hati

Pelatih timnas Spanyol, Luis de la Fuente, mengungkapkan dirinya sakit hati melihat Alvaro Morata dicemooh penonton saat bermain di negaranya sendiri.

Baca Selengkapnya

Dani Alves Keluar dari Penjara dengan Jaminan, Tak Berkomentar dan Langsung Masuk Mobil

41 hari lalu

Dani Alves Keluar dari Penjara dengan Jaminan, Tak Berkomentar dan Langsung Masuk Mobil

Dani Alves meninggalkan penjara didampingi pengacaranya.

Baca Selengkapnya

Reaksi Emosional Endrick Usai Cetak Gol Kemenangan Timnas Brasil Atas Inggris di Wembley

43 hari lalu

Reaksi Emosional Endrick Usai Cetak Gol Kemenangan Timnas Brasil Atas Inggris di Wembley

Endrick mencetak gol kemenangan saat diturunkan dari bangku cadangan dan baru masuk lapangan 9 menit saat timnas Brasil mengalahkan Inggris 1-0.

Baca Selengkapnya