TEMPO.CO, Jakarta - Aksi Kylian Mbappe memborong dua gol dan tendangan bebas Paul Pogba yang brilian membawa timnas Prancis mengalahkan tuan rumah Piala Dunia 2018, Rusia, 3-1 pada pertandingan persahabatan internasional di Saint Petersburg, Rusia, Selasa, 27 Maret 2018.

Baca: Argentina Dicukur Spanyol 1-6, Sampaoli: Kami Mendapat Tamparan

Aksi Mbappe dan Pogba itu menolong juara Piala Dunia 1998 tersebut bangkit dari kekalahannya di kandang dengan skor 2-3 saat melawan Kolombia, Jumat sebelumnya. Adapun Fyodor Smolov mencetak gol balasan timnas Rusia.

Pertandingan diawali oleh aksi hening satu menit untuk menghormati 64 orang, termasuk 41 anak, yang meninggal dalam kebakaran di sebuah pusat pertokoan di Siberia, Minggu lalu.

Rusia membuat peluang mencetak gol pertama ketika pertandingan baru berjalan 15 menit. Umpan dari Alan Dzagoev berhasil disambar Smolov di dalam kotak penalti. Tapi tembakannya berhasil ditepis kiper Prancis, Hugo Lloris.

Timnas Prancis yang menjadi tamu mendapat giliran meraih peluang pada sepuluh menit kemudian melalui tendangan Mbappe. Tapi tembakan penyerang Paris Saint-Germain itu berhasil dihadang kiper timnas Rusia, Andrei Lunev.

Mbappe lantas membuat Prancis mengawali keunggulan pada menit ke-40. Ia menerima umpan terobosan dari Pogba sebelum melewati dua pemain Rusia dan memperdaya kiper Lunev.

Pogba menggandakan kemenangan Prancis empat menit kemudian dengan tendangan bebasnya yang akurat, sehingga Lunev tak mampu menghadangnya.

Smolov memberi harapan kepada Rusia untuk bangkit pada 22 menit terakhir babak kedua setelah menyambut umpan silang Igor Smolnikov untuk membobol gawang Lloris.

Tapi Mbappe kemudian mencetak gol keduanya dalam pertandingan itu ketika laga menyisakan tujuh menit. Ia melewati hadangan Roman Neustaedter kemudian mengecoh antisipasi kiper klub Zenit St Petersburg, Lunev.

Pada usia 19 tahun, Mbappe menjadi pemain termuda yang mencetak gol untuk timnas Prancis.

Sedangkan Rusia, meski tampil lebih baik dibanding ketika dikalahkan Brasil 3-0, Jumat lalu, sudah menjalani lima pertandingan tanpa kemenangan.

“Semua pemain sudah bermain yang terbaik hari ini. Tapi tidak satu pun dari mereka yang berhasil menghindari kesalahan. Kami perlu mengevaluasi penampilan kami dengan tenang,” kata pelatih timnas Rusia, Stanislav Cherchesov.

Setelah melawan Argentina, Rusia dikritik karena lemah di lini depan. Mereka lantas mencoba bermain lebih menyerang melawan Brasil pada babak kedua dan kebobolan tiga gol. Mereka selanjutnya mencoba agresif sejak awal melawan Prancis.

Baca: Inggris Ditahan Italia 1-1, Gareth Southgate Persoalkan VAR

“Ketika bermain terbuka, kami selalu mendapatkan masalah. Beruntung, kami tidak akan melawan Brasil atau Prancis dalam grup kami di Piala Dunia,” ujar Cherchesov.

Pada fase grup Piala Dunia, yang digelar mulai 14 Juni 2018, Rusia bermain melawan Arab Saudi, Mesir, dan Uruguay.

SPORT 24 | SPORTS ILLUSTRATED