Main di Liga Cina, Witsel Harus Kerja Keras Demi Piala Dunia 2018

Reporter

Erlangga Dewanto

Editor

Nurdin Saleh

Kamis, 12 April 2018 07:30 WIB

Pemain Belgia, Axel Witsel (kanan) berduel di udara dengan pemain Italia, Eder dalam laga persahabatan di stadion Raja Baudouin, Brussels, Belgia, 14 November 2015. Belgia berhasil mengalahkan Italia 3-1. AP/Geert Vanden Wijngaert

TEMPO.CO, Jakarta - Gelandang timnas Belgia, Axel Witsel, mengaku butuh berlatih dengan lebih keras untuk bisa beradaptasi dengan timnas Belgia menjelang Piala Dunia 2018. Witsel kini tengah bermain untuk klub Liga Super Cina, Tianjin Quanjian, di saat rekan-rekan satu timnya di timnas Belgia tengah membela klub-klub besar di liga Eropa.

"Saat saya kembali (ke Belgia), saya butuh beradaptasi dengan tingkat permainan dari timnas Belgia, karena tingkatnya 10 kali lebih tinggi di sana. Bahkan di saat sesi latihan," kata Witsel, Rabu, 11 April 2018.

menurut Witsel, selama bermain di Tianjin, ia selalu berlatih dengan keras agar performanya tidak lekas menurun saat bermain dengan Belgia di Piala Dunia nanti. Karena bagi Witsel, bermain untuk timnas merupakan salah satu ambisinya untuk berkarier di dunia sepak bola.

"Saya juga telah melakukan hal ini kala saya bermain untuk klub di Liga Rusia. Kompetisi di Rusia jelas lebih baik daripada kompetisi di Cina, tapi tidak sebanding dengan kompetisi di Inggris ataupun Jerman, jadi saya harus tetap melakukan adaptasi," ujarnya.

Sebelum berlabuh di Tianjin Quanjian pada Januari 2017, Witsel juga pernah membela Zenith St. Petersburg selama lima musim. Di Zenith, bakat Witsel sempat dilirik oleh klub-klub besar di liga Eropa hingga akhirnya ia memilih untuk berkarier di Liga Super Cina.

Advertising
Advertising

Di timnas Belgia, Witsel bakal berlaga dengan pemain bintang, seperti Eden Hazard, Romelu Lukaku, dan Kevin De Bruyne. Mengetahui rekan mainnya di timnas, Witsel yakin dapat memberikan yang terbaik di Piala Dunia 2018 pada Juni mendatang.

"Pertama-tama, kami harus mencoba untuk bisa tampil lebih baik dari penampilan kami di Piala Dunia 2014 dan Piala Eropa 2016 di Prancis kemarin," ujar Witsel.

Baik di ajang Piala Dunia maupun Piala Eropa kemarin, timnas Belgia sama-sama terhenti di babak perempat final. Pada Piala Dunia 2014, Belgia harus rela dihentikan oleh Argentina dengan kekalahan skor 0-1. Sementara pada Piala Eropa 2016, secara mengejutkan, Belgia ditaklukkan oleh Wales dengan skor kekalahan 1-3.

Sedangkan pada Piala Dunia 2018 yang bakal digelar di Rusia pada Juni mendatang, timnas Belgia akan tergabung ke dalam Grup G untuk bersaing bersama Panama, Tunisia, dan Inggris di fase penyisihan grup.

REUTERS

Berita terkait

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

6 jam lalu

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong berhasil bawa Garuda Muda ke perempat final Piala Asia U-23 2024. Berikut sisi lain Coach Shin.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

2 hari lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

13 hari lalu

Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

Bernd Holzenbein menjadi bagian dari generasi emas sepak bola Jerman yang menjadi juara Piala Dunia 1974.

Baca Selengkapnya

Dipertahankan Bayer Leverkusen, Simak Profil Granit Xhaka

13 hari lalu

Dipertahankan Bayer Leverkusen, Simak Profil Granit Xhaka

Direktur olahraga Bayer Leverkusen Simon Rolfes memastikan Florian Wirtz dan Granit Xhaka akan bertahan di klub itu

Baca Selengkapnya

Beri Sinyal Kembali Latih Timnas Vietnam, Ini Profil Park Hang-seo

33 hari lalu

Beri Sinyal Kembali Latih Timnas Vietnam, Ini Profil Park Hang-seo

Park Hang-seo beri sinyal akan kembali latih timnas Vietnam, setelah digilas timnas Indonesia di penyisihan Piala Dunia lalu.

Baca Selengkapnya

Gareth Southgate Soroti Pengaruh Kobbie Mainoo saat Timnas Inggris Imbang 2-2 Lawan Belgia

34 hari lalu

Gareth Southgate Soroti Pengaruh Kobbie Mainoo saat Timnas Inggris Imbang 2-2 Lawan Belgia

Manajer Timnas Inggris Gareth Southgate memuji penampilan Kobbie Mainoo dalam pertandingan melawan Belgia yang berakhir imbang 2-2 di Wembley Stadium.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Ajukan Diri sebagai Calon Tuan Rumah Piala Dunia 2034, Usung Tema Growing Together

55 hari lalu

Arab Saudi Ajukan Diri sebagai Calon Tuan Rumah Piala Dunia 2034, Usung Tema Growing Together

Jika resmi menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034, Arab Saudi mengusung slogan Growing Together.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Luncurkan Tawaran Menjadi Tuan Rumah Piala Dunia 2034

58 hari lalu

Arab Saudi Luncurkan Tawaran Menjadi Tuan Rumah Piala Dunia 2034

Arab Saudi meluncurkan kampanyenya untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034 pada hari Jumat, 1 Maret 2024. Sudah punya slogan baru.

Baca Selengkapnya

Pahlawan Timnas Jerman saat Juara Piala Dunia 1990, Andreas Brehme Tutup Usia 63 Tahun

20 Februari 2024

Pahlawan Timnas Jerman saat Juara Piala Dunia 1990, Andreas Brehme Tutup Usia 63 Tahun

Andreas Brehme mencetak gol kemenangan lewat tendangan penalti saat timnas Jerman mengalahkan Argentina di final Piala Dunia 1990.

Baca Selengkapnya

Pahlawan Timnas Jerman di Piala Dunia 1990, Andreas Brehme, Berpulang

20 Februari 2024

Pahlawan Timnas Jerman di Piala Dunia 1990, Andreas Brehme, Berpulang

Pahlawan Timnas Jerman di Piala Dunia 1990, Andreas Brehme, tutup usia pada Selasa dinihari, 20 Februari 2024.

Baca Selengkapnya