Piala Dunia 2018: Fernando Hierro dan Mimpi Lamanya di Spanyol

Reporter

Terjemahan

Editor

Hari Prasetyo

Kamis, 21 Juni 2018 11:44 WIB

Fernando Hierro. guardian.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah sepekan menerima tugas dadakan sebagai pelatih Spanyol, Fernando Hierro akhirnya meraih kemenangan pertama pada Piala Dunia 2018 di fase Grup B.

Baca: Hasil Piala Dunia 2018: Uruguay Lolos, Portugal - Spanyol Menang

Hierro, 50, gelandang bertahan Spanyol yang terakhir tampil di Piala Dunia 2002, menyaksikan ujung tombaknya, Diego Costa, mencetak gol tunggal dalam pertandingan melawan Iran di Kazan Arena, Kamis 21 Juni, pada menit ke-54.

Kemenangan tipis 1-0 itu melegakan Hierro. Maklum, mereka sempat tertekan setelah Portugal lebih dulu menang juga dengan skor 1-0 melalui sundulan Cristiano Ronaldo.

Pada pertandingan pertama Grup B, tiga gol yang dicetak Ronaldo menggagalkan kemenangan yang sudah di depan mata tim asuhan Hierro. Skor akhir Spanyol melawan Portugal 3-3.

Baca: Piala Dunia 2018: Uruguay, Sepak Bola, dan El Maestro

Advertising
Advertising

Datang dua hari sebelum Piala Dunia 2018 dimulai untuk menggantikan pelatih Julen Lopetegui yang dipecat Federasi Sepak Bola Spanyol, Hierro menerima tugas yang tidak mudah.

Sampai sehari sebelum laga di Kazan, beredar kabar di sejumlah media bahwa pemain senior Andres Iniesta mengatakan pemecatan Lopetegui secara mendadak itu menimbulkan situasi yang tidak kondusif di antara mereka.

Lopetegui dipecat setelah Presiden Real Madrid, Florentino Perez, mengumumkan kesepakatan mereka untuk menunjuk Lopetegui sebagai pelatih Madrid setelah Piala Dunia 2018. Padahal, belum lama, Lopetegui menerima keputusan Federasi Sepak Bola Spanyol untuk melatih tim nasionalnya sampai Euro 2020.

Spanyol kemudian mendatangkan mantan pemain ikon Madrid dan Spanyol, Hierro, yang sampai tahun lalu melatih Real Oviedo di divisi kedua Liga Spanyol.

Hierro belum begitu mencuat sebagai pelatih. Tapi, sepak terjangnya sebagai bek tengah atau gelandang bertahan tim nasional Spanyol sepanjang 13 tahun (1989-2002) menimbulkan rasa hormat mendalam di kalangan tokoh dan pemain di Spanyol.

Baca: Piala Dunia 2018: Panama Anggap Inggris Tak Sekuat Belgia

Hierro berharap kombinasi ilmu kepelatihan yang dipelajari dan pengalaman panjangnya sebagai pemain membuat kehadirannya semakin diterima di kalangan pemain Spanyol kini yang bertabur bintang.

Hierro dihormati di dua kubu besar, yaitu Real Madrid dan Barcelona, serta pemain tim Matador ini dari klub lainnya.

“Saya pelatih baru. Saya pelatih tim nasional. Anda harus terbiasa dengan itu,” ketika ditanya tentang masuknya Lucas Vazquez dan posisi Isco saat mereka menang di Kazan.

Hierro memuji penyerangnya asal Brasil, Diego Costa. Pemain Atletico Madrid itu mencetak gol ketiganya dalam tuarnamen ini.

“Diego benar-benar berkomitmen. Ia telah mencetak tiga gol dalam dua pertandingan, tapi ia bisa melakukan lebih baik. Ia bekerja keras. Ia bertarung di depan dan di belakang,” kata Hierro kepada wartawan setelah pertandingan.

Etos kerja Costa itu mengingatkan pada hal yang sama dilakukan Hierro ketika menjadi pemain jangkar Spanyol selama 89 kali penampilan. Tapi, dedikasi Hierro itu belum membuahkan trofi Piala Dunia.

Pada era Hierro di lapangan, Spanyol berkali-kali tersingkir sebelum babak final. Itu sebabnya sempat ada julukan bahwa mereka adalah tim spesialis papan tengah dalam putaran final Piala Dunia. Bahkan, juga sempat ada mitos bahwa itulah kutukan buat tim Matador ini di turnamen besar.

Mitos itu runtuh setelah era Hierro berlalu. Andres Iniesta, Xavi Hernandez, dan kawan-kawan membawa Spanyol memenangi Piala Dunia 2010, setelah memenangi Euro 2008 dan kemudian 2012.

Kini Hierro kembali ke pusat pusaran Spanyol bersama Diego Costa yang sudah merasakan kegagalan Spanyol empat tahun lalu di Brasil.

Baca: Piala Dunia 2018: Lukaku yang Masih Dipandang Sebelah Mata

Hierro punya peluang merasakan trofi Piala Dunia bersama Costa. Tapi, jalan untuk itu tidak, mudah. Masih ada Maroko dan Iran yang bisa menjegal langkah mereka untuk lolos ke 16 besar Piala Dunia 2018.

REUTERS | ESPN

Berita terkait

Ribuan Pendukung Desak Perdana Menteri Spanyol Tidak Mundur dari Jabatan

4 hari lalu

Ribuan Pendukung Desak Perdana Menteri Spanyol Tidak Mundur dari Jabatan

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez mengumumkan akan mundur setelah pengadilan meluncurkan penyelidikan korupsi terhadap istrinya.

Baca Selengkapnya

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

5 hari lalu

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.

Baca Selengkapnya

PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

8 hari lalu

PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

PM Spanyol Pedro Sanchez adalah pendukung utama Palestina. Ia memutuskan untuk cuti sementara usai istrinya dituduh korupsi.

Baca Selengkapnya

Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

10 hari lalu

Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

Pengadilan Tinggi Spanyol membuka kembali penyelidikan atas penggunaan perangkat lunak Pegasus milik perusahaan intelijen siber Israel, NSO Group.

Baca Selengkapnya

SMP Al Azhar BSD Maju di Sea Sun International Spanyol, Apa Itu Festival Sea Sun International?

10 hari lalu

SMP Al Azhar BSD Maju di Sea Sun International Spanyol, Apa Itu Festival Sea Sun International?

Sea Sun International adalah kompetisi seni internasional tahunan di Spanyol

Baca Selengkapnya

Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

11 hari lalu

Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

Pengunjuk rasa percaya bahwa model pariwisata Kepulauan Canary tidak berkelanjutan dan harus diubah, merugikan penduduk lokal.

Baca Selengkapnya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Peta Online, Ini Alasannya

13 hari lalu

Barcelona Hapus Rute Bus dari Peta Online, Ini Alasannya

Selama bertahun-tahun, penduduk lingkungan La Salut di Barcelona harus berebut bus dengan banyak wisatawan.

Baca Selengkapnya

Dekat dengan Palestina, Ini Alasan Irlandia Mengakui Negara Palestina

17 hari lalu

Dekat dengan Palestina, Ini Alasan Irlandia Mengakui Negara Palestina

Irlandia selangkah lebih dekat mengakui negara Palestina. Perdana Menteri Irlandia Simon Harris pun menyatakan ingin melakukannya bersama Spanyol dkk.

Baca Selengkapnya

4 Destinasi Wisata di Kepulauan Canary Spanyol Diserbu Turis, Warga Malah Aksi Mogok Makan

19 hari lalu

4 Destinasi Wisata di Kepulauan Canary Spanyol Diserbu Turis, Warga Malah Aksi Mogok Makan

Destinasi Wisata di Kepulauan Canary terus diserbu turis, membuat warga lakukan aksi mogok makan. Berikut 4 tujuan wisata unggulan di sana.

Baca Selengkapnya

Lonjakan Wisatawan Buat Warga Kepulauan Canary Protes Mogok Makan, Profil Kepulauan di Spanyol Itu

20 hari lalu

Lonjakan Wisatawan Buat Warga Kepulauan Canary Protes Mogok Makan, Profil Kepulauan di Spanyol Itu

Warga Kepulauan Canary lakukan mogok makan akibat membludaknya turis. Begini profil Kepulauan Canary di wilayah Spanyol.

Baca Selengkapnya