Kroasia Vs Inggris, Luka Modric Waspadai Bola Mati

Reporter

Terjemahan

Editor

Febriyan

Senin, 9 Juli 2018 05:32 WIB

Pemain Kroasia, Luka Modric, menggiring bola dalam pertandingan Piala Dunia melawan Islandia di Rostov Arena, Rusia, Selasa, 26 Juni 2018. Tim nasional Kroasia sukses melangkah ke babak 16 besar Piala Dunia 2018. AP/Vadim Ghirda

TEMPO.CO, Jakarta - Gelandang Kroasia, Luka Modric, menyatakan timnya akan menghadapi laga sangat berat kala bertemu Inggris dalam babak semifinal Piala Dunia 2018 pada Kamis mendatang. Dia pun yakin timnya harus mewaspadai betul skema bola-bola mati yang dimiliki pasukan Gareth Southgate.

Modric, yang pernah bermain di Inggris bersama Tottenham Hotspur, menilai Inggris saat ini memiliki pemain-pemain sangat kuat dalam adu duel udara. Bagaimana tidak, dari 11 gol yang sudah Inggris ciptakan, delapan di antaranya berasal dari skema bola mati.

"Mereka sangat berbahaya dalam bola mati. Mereka memiliki pemain seperti Harry Maguier, Harry Kane, John Stones, dan lainnya yang sangat kuat," ujarnya seperti dilansir laman Mirror.

"Anda bisa lihat mereka telah berlatih sangat berat soal bola mati, itulah mengapa mereka bisa menciptakan banyak gol."

Advertising
Advertising

"Kami harus sangat memperhatikan hal itu dan semoga kami bisa lebih baik ketimbang dari yang kami lakukan melawan Rusia," ujarnya.

Selain itu, menurut dia, kunci sukses Inggris saat ini adalah permainan kompak yang ditunjukkan Harry Kane cs. Dia pun tak sabar segera bermain menghadapi Inggris.

"Tampaknya mereka terlihat bermain lebih secara tim. Mereka memiliki kebersamaan dan itu yang sangat penting untuk meraih sukses. Saya kira mereka memiliki itu saat ini," ucapnya.

"Jadi kita lihat saja. Ada dua tim yang sangat baik, bermain baik, dan ini akan menjadi laga yang menarik," katanya.

Modric mengakui timnya saat ini merasakan tekanan besar. Namun dia yakin tekanan lebih besar dirasakan pemain Inggris untuk melaju ke final Piala Dunia 2018.

"Menghadapi Inggris selalu ada tekanan. Kedua tim memiliki tekanan mencapai final. Mungkin ada sedikit lebih banyak tekanan pada mereka, tapi kami juga memiliki banyak tekanan dan kami akan menerima tekanan itu," tuturnya.

"Kami tahu Kroasia berharap kepada kami dan lebih penting lagi kami tahu apa yang kami harapkan dari diri kami sendiri."

Laga Kroasia versus Inggris akan berlangsung pada Kamis dinihari, 12 Juli 2018, pukul 01.00 WIB.

MIRROR

Berita terkait

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

13 jam lalu

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

Baby Reindeer tidak hanya menarik dari sisi cerita, lokasi syutingnya seolah mengajak penonton berkeliling Edinburgh hingga London

Baca Selengkapnya

Liburan ke Eropa, Siap-siap 10 Bandara yang Bikin Stres

16 jam lalu

Liburan ke Eropa, Siap-siap 10 Bandara yang Bikin Stres

Sepuluh bandara tersebut berdasarkan 2024 Stressful Airport Index di Eropa

Baca Selengkapnya

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

1 hari lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

2 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

5 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

5 hari lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

5 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

6 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

6 hari lalu

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

7 hari lalu

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

Cradle of Filth tak hanya sebuah band metal, mereka simbol keberanian untuk mengekspresikan ketidaknyamanan, kegelapan, dan imajinasi lintas batas.

Baca Selengkapnya