TEMPO Interaktif, GRAZ - Fabio Capello mengaku sudah mengantongi 23 nama yang akan memperkuat Inggris pada Piala Dunia 2010. Meski baru akan mengungkapkannya secara resmi hari ini, pertandingan uji coba melawan Jepang pada dinihari kemarin menjadi salah satu indikasinya.
Pelatih asal Italia itu mengaku tengah menunggu kepastian kondisi Gareth Barry. Pemain tengah Manchester City itu dikabarkan sudah pulih dari cedera pergelangan kaki dan diperkirakan siap memperkuat Inggris saat laga pembuka Grup C melawan Amerika Serikat, 12 Juni mendatang.
"Saya memiliki 22 nama, nama yang sudah saya putuskan minggu lalu," kata Capello seusai Inggris menang 2-1 atas Jepang pada laga uji coba di Graz, Austria, itu. "Kami harus menunggu kabar Gareth Barry. Kami akan memutuskan apakah ia akan ikut atau tidak setelah mendapatkan hasil pemeriksaan terakhir."
Laman Soccernet.com menganalisis Michael Dawson dan Scott Parker ada kemungkinan tak akan dibawa Capello ke Afrika Selatan. Keduanya tak pernah diturunkan Capello selama ia menjadi pelatih dua setengah tahun ini, termasuk selama dua pekan latihan di Austria.
Tom Huddlestone dan Darren Bent sempat diturunkan pada babak pertama saat menghadapi Jepang. Namun keduanya digantikan pada babak kedua sehingga ada kemungkinan juga tak akan ikut. Stephen Warnock juga kalah bersaing dengan Leighton Baines sebagai pilihan kedua di posisi bek kiri. Sedangkan peluang Joe Cole terbuka lebar karena tampil apik saat melawan Jepang.
Pada pertandingan di UPC Arena tersebut, Inggris membutuhkan dua gol bunuh diri lawan sebelum memetik kemenangan. Jepang tampil mengejutkan pada awal pertandingan. Kuartet John Terry, Rio Ferdinand, Ashley Cole, dan Glen Johnson dibuat terpana ketika Marcus Tanaka menjebol gawang David James saat pertandingan baru berjalan tujuh menit.
Inggris sempat memperoleh peluang menyamakan kedudukan pada menit ke-56. Sayang, penalti Frank Lampard digagalkan kiper Jepang, Eiji Kawashima.
Ironisnya, justru Tanaka pula yang membuat Inggris bisa menyamakan kedudukan. Pemain Nagoya Grampus itu salah mengantisipasi sepakan Joe Cole, sehingga bola meluncur ke gawang sendiri pada menit ke-72. Hal yang sama terjadi ketika Yuji Nakazawa membelokkan tendangan Ashley Cole pada menit ke-83.
Meski Inggris tak tampil cantik, Capello tetap puas dengan kinerja pasukannya. "Saya gembira melihat penampilan kami pada babak kedua. Saya pikir kami tampil bagus, cepat. Kami berhasil menemukan ruang untuk bermain," ucap Capello semringah.
"Kami bermain terlalu lamban pada babak pertama dan mengoper terlalu lebar. Ini membuat Jepang dengan mudah bisa bertahan," kata Cepello.
Pertandingan ini merupakan uji coba terakhir Inggris sebelum pelatih Fabio Capello memilih 23 pemain inti hari ini. Inggris akan menghadapi Amerika Serikat, Slovenia, dan Aljazair di Grup C pada Piala Dunia 2010.
SOCCERNET | DALYMAIL | BAGUS WIJANARKO | RAJU FEBRIAN
Pelatih asal Italia itu mengaku tengah menunggu kepastian kondisi Gareth Barry. Pemain tengah Manchester City itu dikabarkan sudah pulih dari cedera pergelangan kaki dan diperkirakan siap memperkuat Inggris saat laga pembuka Grup C melawan Amerika Serikat, 12 Juni mendatang.
"Saya memiliki 22 nama, nama yang sudah saya putuskan minggu lalu," kata Capello seusai Inggris menang 2-1 atas Jepang pada laga uji coba di Graz, Austria, itu. "Kami harus menunggu kabar Gareth Barry. Kami akan memutuskan apakah ia akan ikut atau tidak setelah mendapatkan hasil pemeriksaan terakhir."
Laman Soccernet.com menganalisis Michael Dawson dan Scott Parker ada kemungkinan tak akan dibawa Capello ke Afrika Selatan. Keduanya tak pernah diturunkan Capello selama ia menjadi pelatih dua setengah tahun ini, termasuk selama dua pekan latihan di Austria.
Tom Huddlestone dan Darren Bent sempat diturunkan pada babak pertama saat menghadapi Jepang. Namun keduanya digantikan pada babak kedua sehingga ada kemungkinan juga tak akan ikut. Stephen Warnock juga kalah bersaing dengan Leighton Baines sebagai pilihan kedua di posisi bek kiri. Sedangkan peluang Joe Cole terbuka lebar karena tampil apik saat melawan Jepang.
Pada pertandingan di UPC Arena tersebut, Inggris membutuhkan dua gol bunuh diri lawan sebelum memetik kemenangan. Jepang tampil mengejutkan pada awal pertandingan. Kuartet John Terry, Rio Ferdinand, Ashley Cole, dan Glen Johnson dibuat terpana ketika Marcus Tanaka menjebol gawang David James saat pertandingan baru berjalan tujuh menit.
Inggris sempat memperoleh peluang menyamakan kedudukan pada menit ke-56. Sayang, penalti Frank Lampard digagalkan kiper Jepang, Eiji Kawashima.
Ironisnya, justru Tanaka pula yang membuat Inggris bisa menyamakan kedudukan. Pemain Nagoya Grampus itu salah mengantisipasi sepakan Joe Cole, sehingga bola meluncur ke gawang sendiri pada menit ke-72. Hal yang sama terjadi ketika Yuji Nakazawa membelokkan tendangan Ashley Cole pada menit ke-83.
Meski Inggris tak tampil cantik, Capello tetap puas dengan kinerja pasukannya. "Saya gembira melihat penampilan kami pada babak kedua. Saya pikir kami tampil bagus, cepat. Kami berhasil menemukan ruang untuk bermain," ucap Capello semringah.
"Kami bermain terlalu lamban pada babak pertama dan mengoper terlalu lebar. Ini membuat Jepang dengan mudah bisa bertahan," kata Cepello.
Pertandingan ini merupakan uji coba terakhir Inggris sebelum pelatih Fabio Capello memilih 23 pemain inti hari ini. Inggris akan menghadapi Amerika Serikat, Slovenia, dan Aljazair di Grup C pada Piala Dunia 2010.
SOCCERNET | DALYMAIL | BAGUS WIJANARKO | RAJU FEBRIAN
