TEMPO Interaktif, Jakarta - Tak salah jika Daniel Passarella –mantan pemain dan pelatih Argentina-- menyebut Gonzalo Gerardo Higuain punya “masa depan bersinar” dan “ditakdirkan untuk menjadi seorang bintang besar”. Pasarella menyatakan hal itu ketika masih melatih River Plate di tahun 2006, saat Higuan berusia 18 tahun.

Higuain --lahir di Brest, Prancis, 10 Desember 1987-- memang sempat menjadi andalan River di Liga Argentina. Ia membela River sejak 2004 hingga 2007. Dari 32 penampilannya, 15 gol ia lesakkan buat River.

Kecemerlangan dalam usia muda itu membuat klub raksasa Real Madrid merekrutnya di tahun 2007. Higuain sempat mengalami masa-masa sulit di El Real selama dua musim. Tapi musim lalu, meski Madrid kehadiran para super star seperti Cristiano Ronaldo, Richardo Kaka, dan Karim Benzema, sosok Higuain justru tampil menonjol. Ia Mencetak 22 gol bagi Madrid dalam 24 pertandingan yang ia lakoni di semua kompetisi.

Penampilan cemerlang bersama Madrid memaksa Maradona memanggilnya di tim nasional. Sebelumnya Maradona memang menerima banyak kritikan karena tidak juga memanggil Higuain.

Dalam debutnya bersama tim senior Argentina, Higuain mencetak satu gol saat Argentina kalah 1-2 dari Peru di kualifikasi Piala Dunia Zona Amerika tahun lalu. Saat ini Higuain telah tampil 7 kali buat Argentina dengan 5 gol. Tiga gol di antaranya ia ciptakan saat Argentina membungkam Korea Selatan 4-1 di pertandingan kedua grup B Piala Dunia, Kamis (17/6) malam ini.

WIKIPEDIA|ARIS