"Inilah yang ingin saya lihat, semangat dan melihat mereka berjuang bersama," kata Capello.
"Kini kami akan melangkah ke depan. Benak mereka kini bebas dan mereka bisa bermain tanpa ketakutan."
Pelatih asal Italia berusia 64 tahun itu kemudian mengungkapkan kegembiraannya lantaran 'menemukan kembali tim yang ia kenal di babak kualiafikasi.'
Kapten Steven Gerrard menambahkan bahwa Inggris selalu bisa meraih hasil yang dibutuhkan saat berada dalam situasi yang penuh tekanan.
"Kami menunjukkan gairah, perjuangan dan semangat tim. Kami senang bisa lolos," kata gelandang Liverpool itu.
“Kami telah melakukan ini sebelumnya saat kami menemui jalan buntu, tapi kami harus bisa melakukannya setiap waktu.
"Kami harus menemukan konsistensi, terutama di babak knockout. Jika kami bermain seperti melawan Aljazair, maka kami tak akan punya peluang lagi."
Gerrard juga membrikan dukungannya terhadap striker Wayne Rooney yang belum juga mencetak gol dan digantikan oleh Joe Cole di babak kedua.
Capello menjelaskan bahwa pergantian itu dilakukannya karena kondisi engkel Rooney bermasalah. Tapi, ia diprediksi sudah fit untuk laga 16 Besar (27/6).
“Wayne mendapat banyak kritikan, tapi hari ini ia telah bekerja sangat keras dan saya tahu gol-gol segera datang dari dia,” kata Gerrard.
Gerrard juga meminta rekan-rekannya untuk sellau mendengarkan kata-kata Capello di sisa turnamen ini.
"Kami harus mendengar pelatih karena ide-idenya muncul di lapangan. Mood kami kini 110% lebih baik daripada beberapa hari yang lalu. Kami turun lagi Minggu dan kami tak peduli siapa yang kami hadapi. Kini, semuanya terserah kami. Jika kami turun ke lapangan dan bermain sesuai potensi maka kami bisa mengimbangi siapa pun."
BBC | A. RIJAL
