Lippi membawa Italia merebut Piala Dunia 2006 di Jerman, tapi kembalinya ia ke kursi pelatih Gli Azzurri usai Euro 2008 justru membawa kegagalan total di mana tim itu tersingkir di babak penyisihan grup untuk kali pertama sejak Piala Dunia 1974.

Saya bertanggung jawab sepenuhnya, tak ada kekecualian,” kata Lippi dalam jumpa pers usai pertandingan.

“Sebab, jika sebuah tim datang ke turnamen penting seperti ini dengan teror pada kaki, kepala dan hati mereka serta tak bisa mengekspresikan diri mereka, maka itu berarti pelatihnya tak mempersiapkan skuad itu dengan baik.

“Ada juga isu taktik dan fisik, tapi lebih dari itu saya pikir semuanya lebih disebabkan oleh aspek psikologis. Saya merasa tim ini bisa meraih sesuatu dan jelas sekali kalau saya tak mempersiapkan mereka dengan benar.

“saya sangat kecewa harus mengakhiri pengalaman kedua saya di bench Italia seperti ini. Saya sama sekali tak menyangka. Saya memang tak berpikir untuk meraih Piala Dunia dua kali beruntun, tapi juga tidak terpikir akan tersingkir di fase grup.

“Saya mengharapkan yang terbaik buat pengganti saya dan terima kasih kepada kalian semua buat waktu empat tahun yang sebagian fantastis dan sebagian lagi sangat mengecewakan.”

Italia tak pernah tersingkir di babak penyisihan grup sejak 1974, tapi ini kali pertama mereka pulang lebih awal tanpa meraih satu kemenangan pun.

Italia baru bangkit di menit-menit terakhir lewat gol-gol Antonio Di Natale dan Fabio Quagliarella, tapi kedua gol tak bisa menghindarkan mereka dari kekalahan.

“Saya tak tahu kenapa mereka baru berubah di 15 menit terakhir. Jika mereka tak bisa berbuat banyak selama 75 menit pertama, dalam pandangan saya semua itu disebabkan masalah psikologis dan hanya pelatih yang bisa disalahkan.

“Saya tak menyesal kembali (melatih Italia), saya melakukannya dengan penuh antusiasme dan saya ingin merasakan pengalaman itu lagi. Sebelumnya, saya yakin kami bisa bermain baik meski saya akui tidak untuk kembali merebut Piala Dunia.

“Kehilangan dua pemain krusial seperti (kiper) Gigi Buffon dan (playmaker) Andrea Pirlo tak membantu, tapi tanpa mereka pun seharusnya kami bisa bermain berbeda hari ini.”

Lippi akan digantikan oleh Cesare Prandelli seusai Piala Dunia ini dan belum jelas apa yang akan dilakukan mantan pelatih Juventus itu selanjutnya.

“Saya sudah bilang saya akan berlibur selama beberapa bulan dan kemudian mempertimbangkan apa yang akan saya lakukan di masa depan,” kata Lippi.

FOOTBALL-ITALIA | A. RIJAL