“Saya telah memutuskan untuk tidak melanjutkan jabatan ke periode kedua,” tegas Huh, 55 tahun, Jumat (2/7).
“Anggota keluarga saya sangat menderita....saya ingin mendapat waktu untuk mengisi kembali diri dan menghabiskan waktu dengan keluarga,” kata Huh yang kontraknya sebagai pelatih Korsel selama 30 bulan akan berakhir ketika Piala Dunia usai.
Ketua Federasi Sepak Bola Korea Selatan Cho Chung-Yun mengatakan ia menginginkan agar Huh bertahan setelah sukses mengantarkan Korsel lolos ke perempat final sebelum disingkirkan Uruguay.
Itu menjadi penampilan terbaik Korsel di Piala Dunia di luar kandang. Di penyisihan grup, Korsel sempat membungkam juara Eropa 2004 Yunani 2-0 sebelum dihantam Argentina 4-1, yang memantik serangan yang ditujukan kepada Huh melalui jaringan internet terkait keputusannya untuk mengganti posisi Cha Du-Ri dengan Oh Beom-Seok.
Cha tampil bagus ketika melayani yunani namun Oh membuat beberapa kesalahan fatal, yang membuat Argentina dengan leluasa meraih kemenangannya.
Isteri Huh, Choi Mi-Na mengatakan harian Chosun Daily bahwa ia dan anak-anaknya merasa tersinggung dengan pelbagai postingan di internet. “Saya mengatakan kepada Huh untuk berhenti....Pelatih dan semua anggota keluarga sangat terluka,” kata Choi.
AP | BAGUS WIJANARKO
