TEMPO Interaktif, London - Gelandang Spanyol Cesc Fabregas berharap bisa diturunkan dalam pertandingan melawan Belanda di final Piala Dunia 2010, Ahad (11/7) waktu setempat.
Fabregas sempat absen karena cedera di kaki kirinya. Namun, menjelang pertandingan semifinal Piala Dunia 2010 melawan Jerman, Fabregas sudah pulih. Ia pun mengaku siap dimainkan. Tapi, Fabregas tidak ditampilkan pada pertandingan melawan Jerman ketika Spanyol unggul 1-0.
Kini, Fabregas berharap dirinya bisa tampil saat melawan Belanda di final Piala Dunia 2010. “Saya bangga Spanyol berada di final Piala Dunia. Tetapi itu tidak akan berarti jika kami tidak memenangkannya. Saya ingin bermain setidaknya beberapa saat pada pertandingan besok,” tulis Fabregas dalam kolom bertajuk 'Cesc: Izinkan Saya Main di Final' di harian The Sun, Sabtu (10/11).
Fabergas mengaku tampil di final Piala Dunia 2010 merupakan impian bagi semua pemain. Apalagi, ajang sepak bola terakbar di dunia tersebut bisa menjadi wadah bagi pemain untuk menempa kemampuan mereka.
“Saya mengaku rasanya menyakitkan tidak masuk daftar pemain inti Spanyol sepanjang turnamen ini. Tapi dengan melihat para pemain hebat kami terutama para gelandang, saya cukup bangga berada dalam bagian tim Spanyol,” ujar Fabregas.
Fabregas mengaku dirinya siap tampil di final Piala Dunia 2010 dan membuat sejarah bagi Spanyol yang belum pernah menjuarai Piala Dunia. Ia pun tidak keberatan jika hanya menjadi pemain cadangan.
Fabregas sadar Belanda merupakan tim besar yang menciptakan Total Football pada era 1970-an. TIm Oranye sekarang pun dianggap tampil dengan sepak bola indah. Namun, Fabregas menegaskan bahwa Spanyol juga bermain dengan sepak bola yang enak ditonton.
Fabregas juga telah mengontak rekan setimnya di Arsenal yang membela Belanda, Robin van Persie. “Saya sudah mengirimnya pesan pendek dan kami sadar satu-satunya cara bagi kami untuk berhadap-hadapan adalah di final Piala Dunia. Kami berseloroh mengenai itu di awal-awal babak Piala Dunia. Dan rasanya sangat menyenangkan akhirnya itu menjadi kenyataan,” kata Fabregas.
Fabregas sempat absen karena tulang di kaki kanannya retak pada Maret lalu. Sejak itu, gelandang berusia 22 tahun tersebut pun baru dua kali tampil sebelum Piala Dunia 2010 digelar.
Fabregas sudah tampil 93 menit dalam tiga dari lima pertandingan Spanyol. Fabregas diperkirakan menjadi pemain pengganti penyerang Spanyol Fernando Torres. Namun, jika Torres dibangkucadangkan, peluang Fabregas untuk tampil semakin sulit.
AP| THE SUN| KODRAT SETIAWAN
Fabregas sempat absen karena cedera di kaki kirinya. Namun, menjelang pertandingan semifinal Piala Dunia 2010 melawan Jerman, Fabregas sudah pulih. Ia pun mengaku siap dimainkan. Tapi, Fabregas tidak ditampilkan pada pertandingan melawan Jerman ketika Spanyol unggul 1-0.
Kini, Fabregas berharap dirinya bisa tampil saat melawan Belanda di final Piala Dunia 2010. “Saya bangga Spanyol berada di final Piala Dunia. Tetapi itu tidak akan berarti jika kami tidak memenangkannya. Saya ingin bermain setidaknya beberapa saat pada pertandingan besok,” tulis Fabregas dalam kolom bertajuk 'Cesc: Izinkan Saya Main di Final' di harian The Sun, Sabtu (10/11).
Fabergas mengaku tampil di final Piala Dunia 2010 merupakan impian bagi semua pemain. Apalagi, ajang sepak bola terakbar di dunia tersebut bisa menjadi wadah bagi pemain untuk menempa kemampuan mereka.
“Saya mengaku rasanya menyakitkan tidak masuk daftar pemain inti Spanyol sepanjang turnamen ini. Tapi dengan melihat para pemain hebat kami terutama para gelandang, saya cukup bangga berada dalam bagian tim Spanyol,” ujar Fabregas.
Fabregas mengaku dirinya siap tampil di final Piala Dunia 2010 dan membuat sejarah bagi Spanyol yang belum pernah menjuarai Piala Dunia. Ia pun tidak keberatan jika hanya menjadi pemain cadangan.
Fabregas sadar Belanda merupakan tim besar yang menciptakan Total Football pada era 1970-an. TIm Oranye sekarang pun dianggap tampil dengan sepak bola indah. Namun, Fabregas menegaskan bahwa Spanyol juga bermain dengan sepak bola yang enak ditonton.
Fabregas juga telah mengontak rekan setimnya di Arsenal yang membela Belanda, Robin van Persie. “Saya sudah mengirimnya pesan pendek dan kami sadar satu-satunya cara bagi kami untuk berhadap-hadapan adalah di final Piala Dunia. Kami berseloroh mengenai itu di awal-awal babak Piala Dunia. Dan rasanya sangat menyenangkan akhirnya itu menjadi kenyataan,” kata Fabregas.
Fabregas sempat absen karena tulang di kaki kanannya retak pada Maret lalu. Sejak itu, gelandang berusia 22 tahun tersebut pun baru dua kali tampil sebelum Piala Dunia 2010 digelar.
Fabregas sudah tampil 93 menit dalam tiga dari lima pertandingan Spanyol. Fabregas diperkirakan menjadi pemain pengganti penyerang Spanyol Fernando Torres. Namun, jika Torres dibangkucadangkan, peluang Fabregas untuk tampil semakin sulit.
AP| THE SUN| KODRAT SETIAWAN
