Cruyff: Pemain Asing Rusak Performa Inggris-Italia

Reporter

Editor

Senin, 12 Juli 2010 11:27 WIB

Pemain Selandia Baru Shane Smeltz mencetak gol ke gawang Italia, dalam pertandingan Grup F di stadion Mbombela, Nelspruit, Afrika Selatan (20/6). REUTERS/David Gray
TEMPO Interaktif ,Johannesburg:Legenda Belanda Johan Cruyff meyakini kagagalan Inggris dan Italia di Piala Dunia Afrika Selatan lantaran liga domestiknya terlalu bergantung pada pemain asing.

Cruyff, yang gagal membawa Belanda menjuarai Piala Dunia 1974, kalah dari Jerman Barat di final, menuding kurangnya talenta-talenta lokal untuk menjelaskan buruknya penampilan Inggris maupun Italia di Afrika Selatan. Ia mengatakan ia mendukung peraturan FIFA yang dikenal dengan '6 plus 5'.

Italia finis pada posisi buncit di Grup F yang dihuni Selandia Baru, Slovakia, dan Paraguay sementara Inggris lolos dari peynisihan grup sebelum dihajar Jerman 4-1 di 16 besar.

“Ada terlalu banyak pemain asing di Inggris dan Italia. Ini berarti 50 persen starting eleven di tim nasional masing-masing tidak bermain pada tim elit di liganya masing-masing,” kata Cruyff, Senin (12/7).

Iklim sepak bola dunia, menurut Cruyff ironisnye mendukung bermukimnya para pemain asing di liga-liga elit Eropa. “Jika ini kebijakannya maka berarti Inter bisa memenangkan Liga Champions tanpa mempunyai satu orang pun pemain Italia. Dan beberapa pekan kemudian Anda akan melihat bencana pada tim nasional mereka,” ketus Cruyff.

Cruyff menambahkan jika otoritas sepak bola dunia tidak bisa mengubah situasi harusnya federasi di masing-masing negara melakukan langkah tegas. “Itulah mengapa saya adalah seorang pendukung besar peraturan '6 plus 5'. Namun saya pikir saya bukanlah figur yang bisa mengubah sendiri soal-soal seperti ini,” tegasnya.

Advertising
Advertising

“Ini waktunya untuk menyeimbangkan jumlah pemain lokal dan pemain asing,” harapnya.

Brasil bertahan lama ketimbang Italia dan Inggris. Namun skuad Carlos Dunga dihujat habis-habisan setelah dipeecundangi Belanda 2-1 di perempat final. Cruyff menganalisa permainan mengalir Lucio dan kawan-kawan kurang kreatif khususnya di lini tengah.

“Dibandingkan Belanda dengan Brasil, Anda harus berbicara soal populasi Brasil sebagai negara besar. Pada masa muda saya Anda menjadi pahlawan dari Brasil, para pemainnya selalu bertahan di pikiran Anda,” ujar Cruyff.

Pemain yang dipunyai Brasil saat ini, menurut Cruyff gampang dilupakan. “Lihat para pemain Brasil yang mengisi lapangan tengah, saya telah lupa nama mereka. Ini berarti mereka tidak memberikan Anda apapun. Namun Brasil mempunyai pemain-pemain bagus, mereka tidak hanya ingin bermain dengan cara seperti itu (tidak kreatif),” jelasnya.

Cruyff mengaku tidak bisa mengenali tim-tim yang sempat bermain di Afrika Selatan. Ia menyayangkan hal ini. “Jika Anda tampil di Piala Dunia, mungkin ini adalah kesempatan sekali seumur hidup, jadi lakukanlah sesuatu dan buat bangga. Namun mereka tidak, itu mengecewakan,” pungkasnya.

SOCCERNET | BAGUS WIJANARKO

Berita terkait

Mantan Gelandang Jerman Mesut Ozil Umumkan Pensiun dari Sepak Bola

22 Maret 2023

Mantan Gelandang Jerman Mesut Ozil Umumkan Pensiun dari Sepak Bola

Mesut Ozil pensiun dari timnas Jerman pada 2018 di tengah debat politik tentang imigran.

Baca Selengkapnya

Mantan Gelandang Real Madrid dan Juventus Sami Khedira Pensiun

20 Mei 2021

Mantan Gelandang Real Madrid dan Juventus Sami Khedira Pensiun

Sami Khedira mengundurkan diri sebagai pesepakbola profesional. Cedera membuat dia harus menyerah di usia 34 tahun.

Baca Selengkapnya

Piala Dunia 2022 Digelar di Qatar: 6 Hal yang Penting Diketahui

17 Juli 2018

Piala Dunia 2022 Digelar di Qatar: 6 Hal yang Penting Diketahui

Piala Dunia 2018 sudah berakhir dan yang selanjutnya akan digelar di Qatar pada 2022.

Baca Selengkapnya

Laporan Tempo dari Rusia: Angkutan Kota Andalan Meliput

7 Juli 2018

Laporan Tempo dari Rusia: Angkutan Kota Andalan Meliput

Selama meliput perhelatan Piala Dunia 2018, angkutan publik bisa jadi andalan.

Baca Selengkapnya

Piala Dunia 2018: Denmark Kalahkan Peru, Kasper Schmeichel Dipuji

17 Juni 2018

Piala Dunia 2018: Denmark Kalahkan Peru, Kasper Schmeichel Dipuji

Kasper Schmeichel mendapat pujian dari Denmark mengalahkan Peru dalam Piala Dunia 2018.

Baca Selengkapnya

3 Negara Ini Ajukan Jadi Tuan Rumah Bersama Piala Dunia 2026

11 April 2017

3 Negara Ini Ajukan Jadi Tuan Rumah Bersama Piala Dunia 2026

Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada mengajukan penawaran bersama untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2026.

Baca Selengkapnya

Real Madrid Melaju ke Final Piala Dunia Antar Klub

15 Desember 2016

Real Madrid Melaju ke Final Piala Dunia Antar Klub

Real Madrid berhasil menundukan Club America pada semifinal Piala Dunia Antar Klub dengan skor 2-0. Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo jadi pahlawan.

Baca Selengkapnya

River Plate Melaju ke Final Piala Dunia Antar Klub

16 Desember 2015

River Plate Melaju ke Final Piala Dunia Antar Klub

River Plate akan menantang pemenang laga antara Barcelona vs Guangzhou Evergrande di babak final. Laga itu akan berlangsung besok.

Baca Selengkapnya

Kolombia: Tanpa Suarez, Uruguay Tetap Berbahaya

14 Oktober 2015

Kolombia: Tanpa Suarez, Uruguay Tetap Berbahaya

Penyerang andalan Uruguay Luis Suarez masih menjalani larangan
pertandingan karena menggigit Giorgia Chiellini pada Piala
Dunia 2014.

Baca Selengkapnya

Messi Pinjamkan Nomor Punggungnya untuk Aguero

8 Oktober 2015

Messi Pinjamkan Nomor Punggungnya untuk Aguero

Aguero senang dengan tawaran Messi agar ia mengenakan kaus dengan nomor 10.

Baca Selengkapnya