TEMPO.CO, Jakarta -Pemain senior tim nasional Belanda, Rafael van der Vaart, menyatakan timnya akan berusaha menjadi juara Piala Dunia 2014 di Brasil, mulai Juli tahun ini, sekalipun berada satu grup dengan tim yang mengalahkannya di final Piala Dunia 2010, Spanyol.
"Setiap tim yang ikut Piala Dunia tentu ingin menjadi juara," kata van der Vaart mengenai kans Belanda di Piala Dunia 2014, dalam konferensi pers di Jakarta, Ahad, 5 Januari 2014. "Memang tidak mudah, tapi kami memiliki kepercayaan diri. Kami berharap mendapatkan keberuntungan sehingga kami bisa menang."
Rafael van der vaart, 30 tahun, datang ke Indonesia dalam rangka tur jeda paruh musim timnya, Hamburg SV. Klub Bundesliga ini akan menghadapi klub Liga Super Indonesia, Arema Indonesia, besok, 6 Januari, di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur. (Baca: Marwijk Tidak Senang Uji Coba ke Indonesia )
Van der Vaart terhitung 109 kali tampil membela timnas Belanda sejak 2001. Pada Piala dunia 2010, dia turut membawa tim Oranye melaju ke babak final. Di babak final, dia bermain menggantikan Nigel de Jong di menit-menit terakhir. Sayang, Belanda tidak berhasil menjadi juara setelah takluk 0-1 oleh Spanyol.
Belanda tiga kali menjadi runner-up Piala Dunia, yaitu pada tahun 1974, 1978, dan 2010. Mereka juga pernah menempati tempat keempat pada Piala Dunia 1998. Tahun ini, Belanda berada dalam satu grup dengan Spanyol, Cile dan Australia.
GADI MAKITAN
