TEMPO.CO , Jakarta:Pelatih berkebangsaan Portugis Fernando Santos siap mengantarkan tim Yunani meraih trofi piala dunia 2014. Sebelum menjadi pelatih nasional Yunani, pria kelahiran Lisbon, Portugal 1954 itu sudah menangani sejumlah klub lokal Yunani. Pada 2002, dia berhasil membawa klub AEK Athens memenangkan Piala Yunani.
Selain dengan AEK Athens, Santos juga pernah menangani klub lokal lain seperti Panathinaikos, dan PAOK Thessaloniki. Selama melatih klub-klub lokal ini, Santos beberapa kali tercatat sebagai "Manager of the year" yaitu pada 2001, 2004, 2008 dan 2009.
Setelah negosiasi yang lama, pada 2010 Santos akhirnya resmi bergabung dan menjadi pelatih nasional Yunani. Dia menggantikan Otto Rehhagel, pelatih legendaris yang mengantarkan Yunani menjadi juara Piala Eropa 2004.
Pada 2012, Santos berhasil membawa tim Yunani masuk ke babak final Piala Eropa. Yunani berhasil lolos dari kualifikasi grup tanpa kehilangan banyak gol. Namun di perempat final, timnya harus takluk 2-4 dari Jerman.
Meski kalah, Santos tetap mendapat penghargaan dari masyarakat Yunani atas keberhasilnnya mengembangkan cara bermain pemain Yunani. "Dia mengembangkan gayanya sendiri dengan mengkombinasikan serangan balik yang cepat dan gaya bermain sedikit terbuka," tulis situs soccerly.
Dalam kualifikasi Piala Dunia 2014, Yunani berhasil menjadi runner-up grup G, hanya selisih gol dengan Bosnia Herzegovina. Di putaran final kali ini, Yunani berada di Grup C bersama Kolombia, Pantai Gading dan Jepang.
Pada Piala Dunia kali ini, masyarakat Yunani berharap Santos bisa membawa timnya lebih baik dari keikutsertaan sebelumnya. Saat itu mereka tersingkir di babak awal. Piala dunia kali ini juga akan menjadi yang terakhir dalam karier Santos. Baru-baru ini dia menegaskan akan mengundurkan diri setelah ajang piala dunia 2014 usai.
