TEMPO.CO, Sao Paulo - Pemain depan Brasil, Fred, membantah bahwa dirinya bertindak curang. Dia dinilai dengan sengaja menjatuhkan badannya sehingga tim lawan mendapat hukuman tendangan penalti pada pertandingan pembukaan Piala Dunia 2014 melawan tim Kroasia di Sao Paulo, Kamis, 12 Juni 2014.
Ia membantah tudingan kecurangannya menjadi faktor penentu kemenangan Brasil 3-1 atas Kroasia. Fred jatuh pada menit ke-69 saat Brasil dan Kroasia membagi angka imbang 1-1. Ia mengaku disenggol bek tengah Kroasia sehingga "membuatnya kehilangan bola dan gagal mencetak gol."
Wasit asal Jepang Yuichi Nishimura segera menunjuk titik putih, yang mengundang kekecewaan para pemain Kroasia. Neymar mengeksekusi hukuman tendangan penalti itu menjadi gol (2-1).
"Ini jelas penalti. Tidak ada hukuman lain selain tendangan penalti," kata Fred dalam wawancara dengan televisi saluran Federasi Sepak Bola Brasil, Jumat, 13 Juni 2014.
"Saya mengontrol bola dan hendak memutar badan saat bahu saya dipukul. Saya kehilangan kendali atas bola itu, kehilangan keseimbangan kemudian jatuh," Fred menjelaskan. "Saya bukanlah pemain yang suka menjatuhkan badan."
Fred melihat banyak orang mengatakan itu bukanlah penalti. Namun ada kontak badan, dan itu membuatnya kehilangan bola serta tidak dapat mencetak gol.
Komentar itu disampaikannya hanya beberapa saat setelah Dewan Perwasitan FIFA mempertahankan ofisial berpengalaman dari Jepang. Ketua Dewan Perwasitan FIFA Massimo Busacca mengatakan kepada wartawan di Rio De Janeiro bahwa keputusan Nishimura sudah benar. (Baca juga: Piala Dunia Kian Dekat, Brasil Mulai Tertekan)
"Wasit berada pada posisi yang sangat bagus," katanya tentang wasit asal Jepang berusia 42 tahun itu. Busacca juga menyebutkan foto kejadian itu menunjukkan ada kontak di antara kedua pemain di kotak penalti. Saat itu tangan kiri dan kanan bek tengah Kroasia, Dejan Lovren, menyentuh Fred.
"If you make contact you permit the referee to go in one direction," dia menambahkan.
Tentang kelanjutan Nishimura bertugas pada Piala Dunia 2014 ini, Busacca menyatakan dirinya dan tim akan mengevaluasi dengan lebih dulu melihat rekaman pertandingan secara utuh.
Saat seorang reporter menyatakan putusan Nishimura salah, Busacca menjawab, "Salah? Itu opini Anda, dan terserah bila itu yang Anda inginkan."
