TEMPO.CO, Shanghai – Menonton pertandingan Piala Dunia 2014 sah-sah saja. Namun apa jadinya bila tiga hari berturut-turut tak tidur karenanya. Tentu nyawa jadi taruhannya. Hal iniah yang dialami Zhou Meng, maniak sepak bola asal Cina.
Menurut laporan Daily Mail, Selasa, 17 Juni 2014, Zhou meninggal akibat stroke di sofa rumahnya sambil menonton pertandingan Uruguay versus Kosta Rika pada Sabtu malam kemarin. Rupanya, pada Kamis dan Jumat malam, ia juga menyaksikan siaran langsung pertandingan ini dan tetap bekerja pada siang harinya. Itu berarti, selama tiga hari berturut-turut ia tidak tidur.
Meski sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawa Zhou tidak tertolong lagi. Menurut Gao Liang, Direktur Departemen Bedah Saraf Rumah Sakit Shanghai, Gao memiliki riwayat tekanan darat tinggi. Orang dengan kondisi ini akan lebih rentan mengalami pendarahan otak ketika mengalami peristiwa emosional, seperti menonton pertandingan Piala Dunia.
Bukan hanya Zhou yang mengalami hal itu. Rumah Sakit Shanghai melaporkan kasus-kasus darurat meningkat pada akhir pekan lalu, yang menjadi akhir pekan pertama Piala Dunia 2014.
Selama sepekan jumlah pasien meningkat hingga 50 persen, sekitar 40 persen di antaranya menderita masalah pernapasan atau perut akibat pola makan dan tidur yang tak teratur. Memang, banyak penggemar sepak bola yang harus begadang dan mengorbankan tidur karena Piala Dunia. Sebab, seperti halnya di Indonesia, pertandingan Piala Dunia juga disiarkan mulai tengah malam waktu Cina.
