Efektivitas Prancis Vs Kolektivitas Swiss

Reporter

Jumat, 20 Juni 2014 13:08 WIB

Karim Benzema melakukan selebrasi usai dirinya mencetak gol penutup yang sekaligus menghantarkan Prancis menang atas Honduras, 3-0. REUTERS/Marko Djurica
TEMPO.CO - Skor 1-0 adalah hasil pertandingan Prancis melawan Swiss pada Juni 2006, pertandingan pembuka antara kedua tim di grup mereka. Dalam lima pertemuan terakhir, Prancis menang dua kali dan seri tiga kali.

Dalam pertandingan pertama melawan Honduras dan Ekuador, kedua tim bermain dengan sangat efektif. Prancis mampu mencetak 3 gol, sedangkan Swiss, walaupun hanya menang tipis 2-1, mendominasi pertandingan dengan game possession dan attacking flair mereka yang luar biasa.

Prancis memiliki lini tengah yang efektif. Paul Pogba mengubah lini tengah menjadi miliknya dan dia dibantu oleh Valbuena dan Antoine Griezmann yang di kedua sayap bermain dengan sangat cepat. Di bagian depan, Karim Benzema menjadi contoh bagus bagi pengguna nomor punggung 10.

Kedua tim ini akan bermain di Arena Fonte Nova, Salvador, tempat yang memiliki tingkat kelembapan udara tinggi. Bermain terlalu cepat pada babak pertama bisa berakibat fatal di babak kedua, karena kelembapan ini sangat mempengaruhi stamina. Semakin lembap dan panas udara, semakin banyak pula cairan tubuh pemain yang keluar melalui keringat. Jika “kehilangan” ini tak digantikan, terutama oleh air dan minuman isotonik dingin, tubuh akan semakin sulit beradaptasi. Di sinilah letak peran penting seorang nutrisionis, serta fisioterapis.

Kedua tim pastinya ingin mengambil poin penuh agar mereka bisa menghemat energi dalam pertandingan terakhir, dan ini justru akan menyebabkan pertandingan menjadi sangat menarik. Kehilangan Ribery yang cedera membuat Prancis kesulitan mengendalikan irama permainan. Saat melawan Honduras, Benzema mengambil alih peranan ini, tapi pertanyaannya: apakah dia bisa bermain sebagai centre forward yang secara konsisten memimpin rekan-rekannya mengatur pola permainan seperti halnya Ribery atau legenda Prancis, Zidane?

Swiss bermain dengan menggunakan lebar lapangan, kedua sayap mereka, Rodriguez dan Lichtsteiner, sangat cepat dan efisien. Posisi ini pasti akan dimanfaatkan untuk menghancurkan lini pertahanan Prancis. Swiss tahu bahwa kedua full-back dari Prancis, Debuchy dan Evra, kerap melakukan overlap dan sering terlambat kembali ke posisi mereka.

Prancis masih menunggu tes late fitness Yohan Cabaye yang memiliki masalah serius dengan otot di tubuhnya. Bila ingin menggunakan jasa Cabaye sampai final, sekarang adalah waktu yang tepat untuk mengistirahatkannya. Penggantinya, Rio Mavuba, merupakan sosok baru yang bisa bermain dengan sangat efektif di tengah, selain sebagai attacking midfielder yang juga dengan baik membantu menjaga lini pertahanan Prancis.

Pertandingan ini bisa berakhir seri, tapi juga bisa berakhir dengan kemenangan bagi salah satu tim. Untuk menang, Swiss harus mampu menemukan kelemahan tim Prancis. Mereka harus bisa memanfaatkan peluang yang ada. Swiss mungkin hanya akan mendapat satu peluang dalam pertandingan ini dibandingkan ketika melawan Ekuador. Tidak ada gunanya bertahan melawan Prancis. Swiss harus berani mengambil inisiatif menyerang dan menguasai bola. Di lain pihak, Prancis harus berhati-hati saat menyerang, karena bagian sayap itu dapat menjadi titik kelemahan Prancis. Swiss beberapa kali lengah di bagian central defender. Ini harus dibetulkan karena, bila tidak, Benzema atau pemain yang lain dapat menggunakan celah ini untuk mencetak gol.

Kunci dari penampilan antara Swiss dan Prancis, selain taktik, bergantung pada cuaca panas di Salvador. Tidak fit, kehilangan konsentrasi, atau terlalu memaksa di bagian awal pertandingan, akan berakibat fatal, seperti Portugal (vs Jerman 0-4) dan Spanyol (1-5 vs Belanda) saat bermain di stadion yang sama.

Matias Ibo, Mantan Fisioterafis Tim Nasional

Berita terkait

Pimpin Timnas Prancis di Olimpiade 2024 Paris, Thiery Henry Targetkan Medali Emas

14 hari lalu

Pimpin Timnas Prancis di Olimpiade 2024 Paris, Thiery Henry Targetkan Medali Emas

Pelatih Timnas Prancis, Thiery Henry, menargetkan medali emas sepak bola Olimpiade 2024 Paris.

Baca Selengkapnya

Mengenal Mahamadou Diawara, Pesepak Bola Prancis yang Memilih Hengkang dari Timnas U-19

33 hari lalu

Mengenal Mahamadou Diawara, Pesepak Bola Prancis yang Memilih Hengkang dari Timnas U-19

Mahamadou Diawara meninggalkan timnas U-19 Prancis, karena ia tidak diperbolehkan berpuasa selama latihan

Baca Selengkapnya

Dilarang Berpuasa Saat Latihan, Mahamadou Diawara Pilih Tinggalkan Timnas Prancis U-19

34 hari lalu

Dilarang Berpuasa Saat Latihan, Mahamadou Diawara Pilih Tinggalkan Timnas Prancis U-19

Mahamadou Diawara, bintang muda Prancis beragama islam, memilih meninggalkan Timnas U-19 karena tidak diperbolehkan menjalankan ibadah puasa.

Baca Selengkapnya

Hasil Laga Persahabatan: Timnas Jerman Kalahakan Prancis 2-0, Florian Wirtz Cetak Gol Tercepat dalam Sejarah Tim Panser

34 hari lalu

Hasil Laga Persahabatan: Timnas Jerman Kalahakan Prancis 2-0, Florian Wirtz Cetak Gol Tercepat dalam Sejarah Tim Panser

Timnas Jerman berhasil mengalahkan Prancis dengan skor 2-0 dalam laga persahabatan.

Baca Selengkapnya

Prediksi Prancis vs Jerman dalam Laga Uji Coba Malam Ini: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan pemain

35 hari lalu

Prediksi Prancis vs Jerman dalam Laga Uji Coba Malam Ini: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan pemain

Pertandingan antara Prancis vs Jerman akan tersaji dalam pertandingan uji coba di Stadion Groupama, Minggu, 24 Maret 2024, pada pukul 03.00 WIB.

Baca Selengkapnya

Paul Pogba Diskors 4 Tahun karena Doping, Didier Deschamps: Pintu Timnas Prancis Masih Terbuka

42 hari lalu

Paul Pogba Diskors 4 Tahun karena Doping, Didier Deschamps: Pintu Timnas Prancis Masih Terbuka

Pelatih Timnas Prancis Didier Deschamps mengungkapkan ia sudah berkomunikasi dengan Paul Pogba yang tengah kena skorsing.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Lawan Prancis dan Belanda, Timnas Jerman Panggil 6 Pemain Baru

43 hari lalu

Uji Coba Lawan Prancis dan Belanda, Timnas Jerman Panggil 6 Pemain Baru

Pelatih Timnas Jerman, Julian Nagelsmann, memanggil enam pemain baru untuk pertandingan persahabatan internasional melawan Prancis dan Belanda.

Baca Selengkapnya

Ini Prediksi Nilai Kontrak Kylian Mbappe Jika Pindah ke Real Madrid Akhir Musim Nanti

51 hari lalu

Ini Prediksi Nilai Kontrak Kylian Mbappe Jika Pindah ke Real Madrid Akhir Musim Nanti

Kylian Mbappe dilaporkan telah menyetujui kontrak untuk bergabung dengan Real Madrid, setelah kontraknya di PSG habis akhir musim nanti.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Peluang Manchester United Merekrut Zinedine Zidane sebagai Pelatih?

55 hari lalu

Bagaimana Peluang Manchester United Merekrut Zinedine Zidane sebagai Pelatih?

Zinedine Zidane disebut menjadi salah satu pelatih yang menjadi incaran Manchester United. Apakah dia tertarik?

Baca Selengkapnya

Bintang Atletico Madrid Antoine Griezmann Ingin Perkuat Timnas Prancis di Olimpiade 2024

22 Februari 2024

Bintang Atletico Madrid Antoine Griezmann Ingin Perkuat Timnas Prancis di Olimpiade 2024

Penyerang Atletico Madrid Antoine Griezmann menyatakan keinginannya untuk membela Prancis pada Olimpiade 2024 Paris.

Baca Selengkapnya