Pemain Spanyol tertunduk sedih setelah pemain Chile Charles Aranguiz, mencetak gol kedua saat pertandingan Piala Dunia antara Spanyol dan Chile di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Brasil, 18 Juni 2014. Pertandingan tersebut dimenangkan oleh Chile, dua gol tanpa balas. (AP/Frank Augstein)
TEMPO.CO, Madrid - Tim sepak bola Spanyol yang kembali seusai tersingkir cepat dari Piala Dunia 2014 di Brasil, mendapat kejutan lain. Pesawat yang mereka tumbangi disambar petir beberapa saat menjelang mendarat di Madrid.
Penerbangan Iberia dengan nomor 2907 itu mengangkut tim Spanyol yang secara mengejutkan terdepak di babak pertama. Pesawat akan mendarat di bandara Adolfo Suarez Madrid-Barajas, tengah hari waktu setempat.
Pesawat disambar petir beruntung tidak mempengaruhi pesawat maupun penumpangnya. Demikian disampaikan juru bicara maskapai Iberia seperti dilansir Reuters, Selasa, 24 Juni 2014.
"Para pemain yang menggunakan kostum hitam dengan strip hijau sama sekali tidak memberikan keterangan kepada pers yang sudah menunggu di bandara," tulis laman harian Spanyol, Marca.
Meskipun insiden tersebut relatif umum dan jarang membahayakan, namun banyak yang menilai jika hal itu terkait dengan hasil buruk La Furia Roja di Brasil.
Datang dengan status juara bertahan, Spanyol dilumat Belanda 5-1 dan tumbang ditangan Cile 2-0 pada laga Grup B. Beruntung skuad asuhan Vicente del Bosque itu menutup pertandingan terakhir dengan kemenangan 3-0 atas Australia pada pertandingan terakhir di Curitibia, Senin lalu.
