TEMPO.CO, Jakarta - Manajer tim nasional Inggris, Roy Hodgson, mengutarakan dirinya sangat kecewa menyusul hasil imbang tanpa gol melawan Kosta Rika dalam pertandingan terakhir Grup D di Estadio Governador Magalhaes Pinto, Selasa, 24 Juni 2014. Hasil imbang tersebut sekaligus membuat Inggris mengakhiri Piala Dunia 2014 tanpa kemenangan.
Inggris menelan kekalahan dari Italia dan Uruguay dengan skor identik, 1-2 , di dua pertandingan awal. Dua hasil negatif tersebut memastikan The Three Lions tersisih lebih dini. Alih-alih meraih kemenangan melawan tim yang sudah dipastikan lolos, Inggris justru hanya mampu meraih satu poin setelah bermain 0-0 dengan Kosta Rika.
“Hari ini kami memperlihatkan tim bagus yang kami bisa,” kata Hodgson kepada ITV Sport. “Saya sangat kecewa karena tidak mengakhirinya dengan kemenangan. Namun, saya tidak berpikir saya meminta performa yang jauh lebih baik.”
Hodgson menurunkan sembilan pemain pelapis dalam laga melawan Kosta Rika. Meski tampil dengan mayoritas pemain muda, Inggris memiliki beberapa peluang emas untuk mencetak gol. Hodgson mengkalim timnya tidak dinaungi dewi fortuna.
“Terlepas dari 10 atau 12 menit pertama, kami sangat mendominasi. Namun, sayangnya kami tidak memaksimalkan peluang kami,” ujar bekas juru taktik Liverpool itu. “Jika kami mengambil peluang itu, kami akan meraih kemenangan.”
