Thiago Silva melakukan selebrasi usai menjebol gawang Kolombia saat laga Brazil kontra Kolombia pada piala dunia Brazil, 5 Juli 2014. ODD ANDERSEN/AFP/Getty Images
TEMPO.CO,Fortaleza - Kapten Brasil, Thiago Silva, memaklumi aksi yang dilakukan oleh bek Kolombia, Juan Zuniga, yang mengakibatkan Neymar cedera. Dia enggan menyalahkan Zuniga. Namun, menurut Silva, mestinya Zuniga bisa menggunakan teknik lain untuk menghindari benturan dengan lawan. “Dia tidak jahat,” kata Silva, yang bakal absen dalam laga semifinal lantaran terkena akumulasi kartu kuning.
Silva mengajak rekan-rekannya untuk segera bangkit dan tidak terlalu larut dalam kekhawatiran dengan absennya Neymar. Ketidakhadiran pemain berusia 22 tahun itu, kata dia, harus bisa menjadi motivasi bagi tim Brasil untuk semakin bersemangat menyambut laga melawan Jerman nanti.
“Tak bisa ditutupi kalau kami tergantung kepadanya. Tapi, dengan keadaan ini, kami ingin memberikan trofi Piala Dunia untuk Neymar,” kata pemain yang membela Paris Saint-Germain itu.
Sedangkan bagi Oscar, kekosongan ruang yang ditinggalkan Neymar harus bisa diisi pemain yang mengutamakan kerja sama tim. Pemain Chelsea ini menilai cara terbaik untuk menuju partai final ialah dengan bermain sebagai tim. “Siapa pun penggantinya, saya berharap dia bisa sebagus seperti Neymar,” kata Oscar.
Sebelumnya, pada menit ke-88 laga perempat final antara Brasil dan Kolombia, tanpa sengaja lutut Zuniga berbenturan dengan punggung Neymar. Akibat insiden itu, Neymar terkapar di pinggir lapangan. Dia langsung ditarik ke luar lapangan dan digantikan oleh pemain belakang, Henrique.
Dokter mengatakan Neymar mengalami cedera tulang belakang dan harus beristirahat selama beberapa pekan. Sejumlah penggemar memberikan semangat kepada Neymar di rumah sakit.
Di panggung Piala Dunia 2014, Neymar sudah bermain dalam lima laga dan mengemas empat gol serta satu assist. Salah satu gol terpenting pemain bernomor punggung 10 ini ialah saat ia membobol gawang Cile di babak adu penalti. Berkat golnya, Brasil melenggang ke babak perempat final.
