TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih anyar tim nasional Australia Bert van Marwijk yakin bisa membawa tim asuhannya untuk melewati fase grup di ajang Piala Dunia 2018. Untuk mencapai target tersebut, pelatih asal Belanda itu akan melatih The Socceroos dengan caranya sendiri.

"Saya menghormati pelatih sebelumnya, tapi saya akan melatih tim ini dengan cara saya sendiri," ujar van Marwijk dilansir dari The Sydney Morning Herald pada Jumat, 2 Februari 2018. "Saya akan menghadapi Piala Dunia dengan satu tujuan pasti; untuk dapat bertahan di babak penyisihan."

Beberapa jam setelah mendarat di Sydney pada Kamis lalu, pelatih asal Belanda tersebut berkata dalam suatu konferensi pers bahwa dirinya tidak memiliki masalah dengan filosofi permainan dari pelatih Australia sebelumnya, Ange Postecoglou.

Pasalnya, saat melatih Australia, Postecoglou banyak menerima kritikan dari media Australia karena gaya bermainnya yang dianggap terlalu mengandalkan serangan. Hasilnya, strategi penggunaan tiga pemain belakang dari Postecoglou telah menjerumuskan Australia untuk menjalani babak play off sebelum dapat lolos ke Piala Dunia.

Postecoglou pun mengundurkan diri pada November lalu. Tepat sampai sepekan setelah ia berhasil membawa Australia untuk lolos ke Piala Dunia setelah berhasil mengalahkan Honduras dalam dua leg di babak play off.

"Saya pelatih yang realistis. Saya suka sepak bola yang kreatif, tapi saya juga menginginkan kemenangan. Itu adalah hal yang terpenting bagi saya," ujar van Marwijk saat menanggapi pertanyaan wartawan tentang perbandingan dirinya dengan Postecoglou.

Van Marwijk mengatakan, tantangan terberatnya saat ini untuk menjadi pelatih timnas Australia adalah untuk menyesuaikan diri dengan pemain sebelum Piala Dunia 2018 dimulai pada Juni mendatang.

Van Marwijk hanya memiliki sedikit kesempatan untuk dapat menguji strateginya untuk skuad Socceroos sebelum dapat tampil di Piala Dunia. Kesempatan itu bakal datang kala Australia menghadapi pertandingan persahabatan kontra Norwegia dan Kolombia pada Maret nanti.

"Saya harus bisa mengetahui para pemain dengan baik dalam waktu yang sangat singkat. Itu menjadikan tantangan saya menjadi lebih besar," ujar van Marwijk.

Meski begitu, van Marwijk mengakui bahwa performa fisik dari pemain timnas Australia sangatlah kuat dan baik. Bukan tanpa alasan, van Marwijk bisa berkata begitu karena sebelumnya ia melatih timnas Saudi Arabia di ajang kualifikasi Piala Dunia.

Di Piala Dunia 2018, pelatih berusia 65 tahun tersebut bakal membawa Tim Socceroos untuk dapat mengarungi persaingan berat di Grup C, yang juga dihuni oleh Prancis, Denmark, dan Peru.

THE SYDNEY MORNING HERALD | FOX SPORTS