TEMPO.CO, Jakarta - Kapten Timnas Nigeria, John Obi Mikel, senang timnya dianggap sebagai tim kuda hitam di ajang Piala Dunia 2018. Menurut mantan pemain Chelsea itu, anggapan itu bisa mengurangi beban bagi para pemain muda untuk bisa tampil dengan baik di ajang yang bakal digelar di Rusia mulai 15 Juni 2018 mendatang tersebut.
"Kami sangat senang saat orang-orang tidak membicarakan tentang kami, dan kami senang untuk bisa menjadi tim kuda hitam," kata Mikel. "Hal itu bisa mengangkat beban dari pundak para pemain muda kami, dan kami akan datang ke Piala Dunia dengan sikap rendah hati, dan itu adalah hal baik untuk kami."
Timnas Nigeria saat ini berada di posisi ke-47 di peringkat timnas sepak bola terbaik versi FIFA. Peringkat tersebut masih jauh berada di bawah lawan satu grup-nya di babak penyisihan di ajang Piala Dunia, yaitu Argentina yang menghuni posisi kelima, Kroasia yang di posisi ke-18, serta Islandia yang menghuni posisi ke-22.
Meski begitu, Obi Mikel mengatakan tim berjulukan The Super Eagles tersebut telah siap untuk memberikan kejutan di ajang Piala Dunia nanti. "Sepak bola itu dimainkan di lapangan, dan bukan berdasarkan peringkat atau permutasi," kata pemain yang kini tengah membela klub Tiongkok, Tianjin Teda, tersebut.
"Kami memiliki skuad yang memadukan para pemain berpengalaman dengan para pemain muda. Kami akan bermain dengan tanpa rasa takut, dan penuh dengan rasa semangat," kata pemain berusia 34 tahun itu.
Pada 2 Juni mendatang, timnas Nigeria akan melakoni laga persiapan Piala Dunia 2018 kontra Inggris, dan kontra Ceko pada empat hari setelah itu. Obi Mikel berharap, dari kedua laga tersebut, timnya bisa mendapatkan kesempatan agar dapat terus berkembang.
"Di Piala Dunia, target kami adalah untuk bisa terus mengembangkan permainan kami sebagai tim. Dan setelahnya, kami akan terus mencoba berjuang di kompetisi tersebut," ujarnya.
FIFA | BBC | GOAL
