Piala Dunia 2018: Inggris Tersingkir, Ini Kata Mourinho

Jose Mourinho mengucapkan selamat atas keberhasilan misi penyelamatan klub Sepak Bola Thailand di sela-sela wawancara terkait pertandingan Prancis-Belgia di stasiun televisi Russia Today.[Russia Today]
Jose Mourinho mengucapkan selamat atas keberhasilan misi penyelamatan klub Sepak Bola Thailand di sela-sela wawancara terkait pertandingan Prancis-Belgia di stasiun televisi Russia Today.[Russia Today]

TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Manchester United, Jose Mourinho, mengatakan tim nasional Inggris patut menangis karena tersingkir dari Piala Dunia 2018 setelah dikalahkan Kroasia di laga semifinal pada Kamis dinihari tadi. Meski begitu, ia mengaku optimistis dengan masa depan dari skuad The Three Lions.

Baca: Piala Dunia 2018, Inggris Dinilai Dirugikan Wasit

"Kinerja tim Inggris telah meningkat bila dibandingkan dengan penampilan-penampilan sebelumnya. Mereka adalah tim yang diisi para pemain muda. Mayoritas dari mereka akan bermain di Piala Dunia berikutnya dengan pengalaman yang lebih matang," ujar Mourinho kepada Russia Today, Kamis, 12 Juli 2018.

Baca: Piala Dunia 2018: Dibungkam Kroasia, Ini 3 Kesalahan Inggris

Mourinho pun memuji kinerja pelatih Inggris, Gareth Southgate, dan asistennya, Steve Holland. Ia menyarankan Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) tetap menggunakan jasa kedua pelatih itu untuk Piala Eropa 2020 dan Piala Dunia berikutnya.

Baca: Piala Dunia 2018: Hasil Semifinal, Jadwal Final, Top Skor

"Para pemain tim nasional Inggris dan semua orang yang terlibat di Piala Dunia kali ini berhak bisa kembali ke negaranya dengan rasa bangga, setelah mereka berhasil mengerahkan segalanya untuk membuat negara mereka bangga," ujar Mou.

Di samping itu, Mourinho mengakui kehebatan Kroasia yang mampu menebus babak final di Piala Dunia kali ini. Menurut dia, hasil itu adalah suatu pencapaian yang hebat bagi negara yang mayoritas pemainnya bermain di klub di luar negaranya.

"Setahu saya, saat Anda bekerja di luar negeri, Anda akan merasakan hal yang berbeda tentang negara Anda sendiri," kata Mou. "Jadi, bagi mereka yang kembali ke negaranya dan bisa membawa timnas mereka ke laga final Piala Dunia, itu adalah suatu pencapaian yang luar biasa."

Untuk pertama kalinya, Kroasia mampu melenggang ke babak final Piala Dunia setelah mengalahkan Inggris di babak semifinal dengan skor 2-1 melalui babak perpanjangan waktu.

Sempat tertinggal lebih dulu melalui gol tendangan bebas dari Kieran Trippier kala laga baru berjalan lima menit, skuad asuhan pelatih Zlatko Dalic tersebut baru bisa menyamakan kedudukan di menit ke-68 melalui tendangan gelandang Ivan Perisic.

Di babak perpanjangan waktu, tepatnya pada menit ke-109, gol penentu kemenangan Kroasia pun dicetak Mario Mandzukic dengan memanfaatkan kemelut di depan gawang Inggris, yang kala itu dikawal kiper Jordan Pickford.

Baca: Presiden Kroasia Terus Membetot Perhatian di Piala Dunia 2018

Atas hasil tersebut, Kroasia akan berhadapan dengan Prancis di babak final pada Ahad malam, 15 Juli 2018. Sementara itu, Inggris akan berjumpa dengan Belgia di laga perebutan juara ketiga pada Sabtu malam mendatang.

RUSSIA TODAY




Berita Selanjutnya





Inggris Tanpa Marcus Rashford dalam Kualifikasi Euro 2024 Lawan Italia dan Ukraina

9 jam lalu

Pemain Manchester United Marcus Rashford. REUTERS/Phil Noble
Inggris Tanpa Marcus Rashford dalam Kualifikasi Euro 2024 Lawan Italia dan Ukraina

Marcus Rashford cedera dalam pertandingan Manchester United vs Fulham di perempat final Piala FA.


Meski Bermasalah dengan Cedera, Paul Pogba Tak Akan Dilepas oleh Juventus

4 hari lalu

Pemain Juventus, Paul Pogba. REUTERS/Massimo Pinca
Meski Bermasalah dengan Cedera, Paul Pogba Tak Akan Dilepas oleh Juventus

Paul Pogba bergabung dengan Juventus pada 2012 dan memenangi empat gelar Serie A dan dua Piala Italia.


Skuad Inggris untuk Kualifikasi Euro 2024 Diperkuat Para Pemain Piala Dunia 2022

4 hari lalu

Timnas Inggris. Reuters/Carl Recine
Skuad Inggris untuk Kualifikasi Euro 2024 Diperkuat Para Pemain Piala Dunia 2022

Gareth Southgate panggil penyerang debutan Ivan Toney dari Brentford untuk kualifikasi Euro 2024 melawan Italia dan Ukraina.


Serius Mengincar Jude Bellingham, Real Madrid Kirim Utusan ke Dortmund

8 hari lalu

Pemain Borussia Dortmund Jude Bellingham. REUTERS/Thilo Schmuelgen
Serius Mengincar Jude Bellingham, Real Madrid Kirim Utusan ke Dortmund

Selain diburu Real Madrid, Jude Bellingham juga menjadi target utama Liverpool.


Sebab-sebab Gary Lineker Diskorsing BBC

8 hari lalu

Gary Lineker. AP/Matt Dunham
Sebab-sebab Gary Lineker Diskorsing BBC

Mantan kapten Timnas Inggris, Gary Lineker, mengkritik pedas kebijakan imigran untuk para pencari suaka yang diumumkan pemerintahan PM Rishi Sunak.


Krisis BBC, Ini Profil Gary Lineker

8 hari lalu

Gary Lineker. REUTERS
Krisis BBC, Ini Profil Gary Lineker

Gary Lineker dikenal mantan kapten Timnas Inggris yang saat ini menjadi presenter dengan bayaran tertinggi BBC dan pembawa acara Match of the Day.


Mason Mount Dikabarkan akan Meninggalkan Chelsea, Simak Perjalanan Kariernya

9 hari lalu

Ekspresi pemain Chelsea, Mason Mount setelah gawang Chelsea kebobolan saat melawan Southampton dalam laga lanjutan Liga Inggris di St Mary's Stadium, Inggris, 30 Agustus 2022. Chelsea FC harus menelan pil pahit dan kalah 1-2 saat melawan Southampton dalam pertandingan pekan kelima Liga Inggris. REUTERS/David Klein
Mason Mount Dikabarkan akan Meninggalkan Chelsea, Simak Perjalanan Kariernya

Mason Mount dikabarkan akan tak berlanjut di Chelsea


Kilas Balik Chelsea Era Kepemilikan Roman Abramovich

11 hari lalu

Chelsea. (reuters)
Kilas Balik Chelsea Era Kepemilikan Roman Abramovich

Beberapa legenda Chelsea pun dari era kepemilikan Abramovich, yaitu Didier Drogba, Frank Lampard, dan John Terry


Diusir Wasit Saat AS Roma Kalah 1-2 di Cremonese, Jose Mourinho Salahkan Provokasi Ofisial Keempat

20 hari lalu

Pelatih AS Roma Jose Mourinho. REUTERS
Diusir Wasit Saat AS Roma Kalah 1-2 di Cremonese, Jose Mourinho Salahkan Provokasi Ofisial Keempat

AS Roma melorot ke urutan kelima klasemen Liga Italia dan tergusur dari zona Liga Champions.


PSG Disebut Berniat Merekrut Kembali Thomas Tuchel sebagai Manajer

27 hari lalu

Thomas Tuchel. REUTERS
PSG Disebut Berniat Merekrut Kembali Thomas Tuchel sebagai Manajer

Thomas Tuchel disebut membutuhkan jaminan bahwa PSG akan bersedia melindunginya dari kekuatan pemain.