TEMPO.CO, Natal - Kiper sekaligus kapten tim nasional Italia, Gianluigi Buffon, sangat terpukul dengan tersingkirnya Azzuri--julukan Italia--dari Piala Dunia 2014 setelah ditaklukkan Uruguay, 1-0, dalam laga hidup-mati Grup D di Estadio das Dunas, Natal, Brasil, Selasa malam, 25 Juni 2014.
"Ini adalah hari yang sangat menyedihkan bagi kami sebagai tim, pemain, dan bangsa," kata pemain berusia 36 tahun itu kepada Sky Italia. "Ini adalah kegagalan, dan percuma saja menyangkalinya. Kami pantas mendapatkannya." (Baca:Italia Gagal, Prandelli Mengundurkan Diri)
Gawang Buffon kebobolan pada menit ke-81 oleh sundulan pemain Uruguay, Diego Godin, yang menyambut bola hasil sepak pojok. Sekalipun wasit memberi tambahan waktu lima menit, Italia tak berhasil menyamakan kedudukan. Bahkan, pada detik-detik terakhir, Buffon ikut maju ke daerah lawan.
Pada pertandingan pertama melawan Inggris, Italia menang 2-1. Setelah itu, mereka dikalahkan tim gurem Kosta Rika, 0-1. Dengan kegagalan meraih poin saat melawan Uruguay, Italia menghuni posisi kedua terbawah di Grup D dengan perolehan 3 poin dan karena itu gagal lolos ke babak 16 besar.
"Kami memiliki awal yang bagus dan mungkin membiarkan ekspektasi menjadi terlalu tinggi," kata Buffon, yang sudah membela tim nasional Italia sejak 1997. "Dan pada akhirnya kami berjuang menerima kenyataan pahit bahwa kami berbuat terlalu sedikit dan gagal membuat gol dalam dua pertandingan terakhir."
GOAL | GADI MAKITAN
Baca juga:
Inggris Tanpa Kemenangan, Hodgson Kecewa Berat
Uruguay Kirim Pulang Italia
Robben Dinilai Lebih Baik daripada Messi