TEMPO.CO, Salvador - Partai terakhir babak perempat final Piala Dunia 2014 akan mempertemukan wakil Eropa, Belanda melawan tim Amerika Tengah Kosta Rika, Ahad, 6 Juli 2014 dinihari. Pelatih Kosta Rika Jorge Luis Pinto meminta wasit seharusnya menghukum sayap Belanda Arjen Robben jika kembali melakukan aksi diving. Robben sebelumnya mengaku melakukan diving ketika menyingkirkan Meksiko di babak perdelapan final.
“Saya meminta FIFA dan wasit memantau Robben,” kata Pinto seperti dikutip BBC. Dia menegaskan, Kosta Rika mengkhawatirkan aksi ini, apalagi Robben sudah mengakui aksinya itu. Saat ditanya apakah Robben sebaiknya diberi kartu merah atas aksi tersebut, Pinto mengatakan, “Itu adalah solusi yang paling logis.”
Dia mengatakan, Robben akan meninggalkan pertandingan jika memperoleh dua kartu kuning jika melakukan diving. Di babak sebelumnya, Belanda menyingkirkan Meksiko setelah memperoleh penalti di ujung pertandingan. Penalti diberikan setelah Robben dilanggar bek Meksiko Rafael Marquez.
Robben mengatakan, penalti tersebut memang selayaknya diterima Belanda. Aksi diving dia lakukan di babak pertama pertandingan. “Saya harus minta maaf, di babak pertama saya memang diving,” kata Robben. FIFA sendiri tak memberikan hukuman kepada Robben. Alasannya, pemain Bayern Munich itu tak melanggar aturan apapun.
Pertandingan Belanda melawan Kosta Rika akan dipimpin Ravshan Irmatov dari Uzbekistan. Pemenang pertandingan ini akan berhadapan dengan Argentina atau Belgia di babak semifinal. Pelatih Belanda Louis van Gaal mengatakan pemainnya tak jumawa meskipun difavoritkan meraih kemenangan. “Saya yakin pemain tak akan meremehkan Kosta Rika,” kata Van Gaal.
BBC | WAYAN AGUS PURNOMO
Berita lain
Teror dari Sayap, Robben Vs Ruiz
Lawan Belanda, Kosta Rika Menjaga Mimpi Indah
Data dan Fakta Belanda Vs Kosta Rika