TEMPO.CO, Jakarta - Asosiasi Federasi Sepak Bola Internasional (Federation Internationale de Football Association-FIFA) berjanji Komite Disiplin akan menyelidiki foto-foto yang memperlihatkan sejumlah pendukung tim Jerman dengan make-up serbahitam dalam pertandingan melawan Ghana, seperti dikutip The Guardian, Ahad, 22 Juni 2014.
Foto-foto yang beredar di media sosial tersebut memperlihatkan fan tim Jerman menghitamkan wajah mereka. Para pendukung tim Jerman juga terlihat mengenakan kaus bertuliskan nama para lawan yang dicetak terbalik. Seorang juru bicara FIFA menyebutkan segala bentuk diskriminasi tidak bisa ditoleransi.
"Kami selalu membawa bukti-bukti kepada Komite Disiplin kami," ucapnya. "Jika ada bukti mendasar, Komite akan mengambil langkah. Kebijakan ada di tangan Komite."
Dalam pertandingan yang berakhir dengan skor 2-2 itu, seorang pendukung Jerman dengan pesan pro-Nazi pada tubuhnya memasuki lapangan. Ia pun dibawa keluar oleh gelandang Ghana, Sulley Muntari.
Jaringan anti-diskriminasi di Eropa, Fare, telah melayangkan protes kepada FIFA atas sejumlah banner berbau neo-Nazi yang dipampang selama pertandingan, termasuk Rusia dan Kroasia.
"Sesuatu seperti banner yang terlihat bisa disingkirkan," kata juru bicara FIFA.
"Namun, jika sesuatu tidak terlihat dan seseorang memiliki fotonya, kemudian jika ada yang melaporkan bukti-bukti, Komite Disiplin kami akan menanganinya. Kami tidak memberi toleransi terhadap segala bentuk diskriminasi."
MARIA YUNIAR | THE GUARDIAN
Baca juga:
Ekuador Buka Peluang ke 16 Besar
Inilah Negara Berpotensi Tersingkir di Fase Grup
Beginilah Penentuan Klasemen Grup Piala Dunia
Kosta Rika Taklukkan Italia
Prancis Lolos ke Babak 16 Besar