Serbia mengejutkan Jerman dengan kemenangan 1-0 di Nelson Mandela Bay Stadium, Jumat (18/6). Kemenangan itu membuka kembali peluang Serbia lolos ke 16 Besar setelah sempat terancam lantaran kalah 0-1 dari Ghana di laga perdana.
Dengan kemenangan itu Serbia mengantongi 3 poin, sejajar dengan Jerman dan Ghana yang akan menghadapi Australia di laga kedua, Sabtu ini.
Dengan Australia sebagai lawan di laga terakhir, Serbia diprediksi bisa menang sekaligus melaju ke babak berikutnya. Maklum, Socceroos dipandang sebagai tim terlemah di Grup D setelah dihajar 4-0 oleh Jerman dalam laga perdana.
Tapi, Vidic memperingatkan rekan-rekannya: "Merteka mengalami laga yang buruk (saat melawan Jerman), sama seperti kami saat melawan Ghana. Kita tak bisa menilai sebuah tim hanya berdasarkan satu pertandingan.
"Semua tim yang berada di sini di Piala Dunia punya kualitas bagus, hanya hal-hal kecil yang akan menentukan siapa yang akan menang.
"Kmai menghormati Australia, mereka punya empat atau lima pemain yang bermain di Inggris pada level tinggi.
"Itu menjadi penjelasan tentang tim tersebut. Saya yakin pertandingan nanti akan sulit."
Vidic memberikan kontribusi besar untuk meredam serangan-serangan Jerman sebelum handball yang dilakukannya membuahkan hadiah penalti bagi lawan yang untungnya, berhasil diselamatkan kiper Vladimir Stoijkovic dengan menepis eksekusi Lukas Podolski.
Itu hukuman penalti kedua yang didapat Serbia di Afrika Selatan lantaran handball. Sebelumnya, handball itu dilakukan Zdravko Kuzmanovic yang menyebabkan satu-satunya gol kemenangan Ghana atas Serbia.
"Saya harap ini akan menjadi kali terakhir hal seperti itu terjadi pada kami!" ujar pelatih Radomir Antic.
Aksi penyelamatan penalti itu ikut menentukan terpilihnya kiper Stojkovic dinobatkan sebagai man of the match pada pertandingan lawan Jerman.
"Mengalahkan Jerman di Piala Dunia adalah sesuatu yang berarti. Saya pikir kami pantas dengan kemenangan ini karena kami telah bekerja keras dalam dua tahun terakhir, ini lah balasannya," tutur Stoijkovic.
Saat ditanya tentang aksinya menggagalkan penalti Podolski, Stoijkovic menjawab: "Saya tahu saya harus berkosentrasi sepanjang 90 menit, saya tahu hal seperti ini bisa terjadi."
AP | A. RIJAL