Bank Prancis, Credit Agricole SA, bahkan telah menghentikan iklan televisi yang menampilkan para pemain nasional top Prancis. Keputusan itu dibuat Senin (21/6) atau sehari setelah aksi mogok latihan yang dilakukan Patrice Evra dan kawan-kawan sebagai protes terhadap pengusiran Nicolas Anelka.
“Kami mengehntikan semua tayangan iklan tentang produk asuransi kami yang menampilkan timnas Prancis,” kata juru bicara Credit Agricole yang menambahkan bahwa seharusnya tayangan itu berlaku hingga 25 Juni.
Jaringan restoran cepat saji Prancis, Quick, juga membatalkan iklan televisi yang menampilkan Anelka karena citra buruk pemain itu. Quick juga menghapus Anelka dari semua iklan mereka.
Meski begitu, poster-poster yang menampilkan gambar Anelka yang tengah memegang sebuah burger produk Quick masih terpampang di jalan-jalan kota Paris. Menurut pihak Quick, mereka akan membersihkan semua poster itu hingga Rabu (23/6).
Kepala divisi komunikasi Quick, Valerie Raynal, mengatakan keputusan itu diambil karena kehadiran Anelka bisa ditanggapi buruk oleh para pelanggan mereka.
Perusahaan energi dan pertambangan Prancis, GDF Suez, juga tengah mempertimbangkan kembali kesepakatan mereka dengan Federasi Sepakbola Prancis (FFF) yang berlaku hingga 2014.
Perusahaan olahraga Jerman, Adidas, yang menyediakan pelengkapan bagi tim Prancis mengaku kecewa dan sedih dengan kekisruhan di kubu Les Bleus, tapi mereka bakal mempertahankan kontrak sponsor yang akan berakhir tahun ini.
“Adidas akan meneruskan kerjasama dengan timnas Prancis hingga kompetisi (Piala Dunia) berakhir. Ini termasuk kesepakatan dengan Yoann Gourcuff, duta produk kami di Prancis,” demikian bunyi pernyataan Adidas Prancis.
Perusahaan olahraga Amerika Serikat, Nike, yang akan menggantikan Adidas sebagai penyedia perlengkapan buat timnas Prancis pada 2011, belum memberikan komentar mereka.
Tim Prancis sendiri sudah kembali berlatih, Senin, tapi para pemainnya dikabarkan hanya mengenakan kostum latihan biru polos tanpa sponsor apa pun kecuali merk pakaian itu.
Untungnya, sponsor timnas Prancis lainnya seperti retailer raksasa Carrefour, perusaaan otomotif Toyota Eropa dan perusahaan telekomunikasi SFR menegaskan tak akan mengubah kesepakatan mereka.
REUTERS | A. RIJAL
