Sekitar 14 bulan yang lalu Mueller yang dinobatkan sebagai man of the match dalam laga itu, masih berkiprah di divisi III bersama tim yunior Bayern Muenchen. Tapi, kini ia telah membukukan tiga gol di Piala Dunia, hanya selang tiga bulan setelah ia mendapat cap pertamanya di timnas Jerman.
“Mencetak dua gol dalam satu pertandingan Piala Dunia bukan sesuatu yang sering terjadi,” kata Mueller. “Tapi, kini saya ingin lebih banyak. Saya ingin mencetak lima atau enam gol di sini.”
Mueller berperan besar dalam sukses Jerman menyingkirkan Inggris dengan menyumbang dua gol dan menjadi kreator atas gol yang dicetak Lukas Podolski.
“Kini, saya dalam mood untuk berpesta. Saya jelas gembira bisa membantu tim, tapi saya lebih senang karena tim ini bermain sangat baik hari ini.”
“Seranghan balik kami berjalan sempurna hari ini. Seluruh pergerakan tim jauh lebih meningkat sejak laga terakhir kami (lawan Ghana di Grup D),” kata Mueller.
Meski begitu, Mueller menegaskan penampilan impresifnya dalam pertandingan melawan Inggris tak akan berarti apa-apa jika Jerman tersingkir di perempat final nanti.
“Saya tak akan bisa merasa gembira dengan apa yang saya lakukan hari ini jika kami tersingkir di 8 Besar,” katanya.
“Kini kami punya lima hingga enam hari untuk beristirahat dan mempersiapkan diri menghadapi laga berikutnya,” ujar pemain berambut pirang itu.
Penampilan bagus Mueller juga mengundang pujian dari pelatih Joachim Loew.
“Ketika berada di kotak penalti ia sangat tenang saat menembak bola ke gawang begitu ada peluang. Saya sangat menyukai caranya masuk ke kotak penalti dan menyelesaikan peluang-peluang yang didapat. Ini cukup impresif karena ia baru 20 tahu,” puji Loew.
REUTERS | A. RIJAL
