TEMPO.CO, Sao Paulo - Jika Anda penggemar sepak bola yang sedang melancong ke Brasil, Anda akan kesulitan menemukan penginapan. Rio de Janeiro dan kota-kota lain di Brasil menghadapi masalah akomodasi karena hotel telah menaikkan harga dan biro perjalanan juga hampir habis dipesan. Jadi beberapa wisatawan terpaksa harus kreatif menggunakan motel esek-esek saat malam telah tiba.
Motel terselubung ini memang menawarkan harga yang lebih rendah dibanding penginapan biasa. Yang mengejutkan, beberapa motel menyediakan fasilitas tambahan seperti kolam renang pribadi. Juga kursi erotis. Konsultan perjalanan di Sao Paulo, Michael Fine, mengatakan motel sejenis ini biasanya digunakan untuk para lajang yang ingin menikmati layanan pribadi di luar rumah.
"Jelasnya, ini bukan rumah bordil, hanya motel yang memberikan layanan tambahan," kata Fine. Jangka waktu sewa yang ditetapkan minimal 30 menit. Dengan membayar uang sewa, pengunjung sudah bisa menikmati layanan tambahan seperti baik air panas dan sauna.
Pemilik Lush Motel di Sao Paulo, Felipe Martinez, membenarkan adanya lonjakan pengunjung menjelang Piala Dunia 2014. Dia berharap jumlah penghuni meningkat tiga kali lipat dibanding pada hari biasa dan dia mampu meraup keuntungan 20 persen lebih banyak. Dia mematok harga sewa dari US$ 105 (sekitar Rp 1,24 juta) hingga US$ 620 (sekitar Rp 7,3 juta) per malam.
Juru bicara situs perbandingan harga, Katie Merrill, mengatakan harga motel esek-esek ini jauh lebih murah dibanding hotel biasa. "'Motel cinta' lebih murah 25 persen dibanding penginapan biasa," kata Merril. Pengunjung harus merogoh kocek minimal US $ 219 atau sekitar Rp 2,6 juta bila menginginkan bermalam di hotel atau penginapan biasa.
CNN | SUNDARI
Berita lain:
Istri Bunuh Suami karena Poligami
Dibunuh Istri Setelah Suami Kawin Lagi
Reuven Rivlin Jadi Presiden Israel